
Pantau - Ukraina menuding Rusia tengah bersiap mengerahkan sekitar 10.000 tentara Korea Utara (Korut) dalam konflik yang berlangsung di wilayah Donbas, Ukraina Timur. Tuduhan ini disampaikan langsung oleh Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, berdasarkan laporan intelijen terbaru.
Dilansir dari AFP, Kamis (17/10/2024), Zelensky mengungkapkan bahwa sejumlah tentara Korut telah tiba di wilayah Ukraina yang saat ini dikuasai oleh pasukan Rusia. “Kami mengetahui bahwa sekitar 10.000 tentara Korea Utara sedang dipersiapkan untuk dikerahkan ke medan perang melawan kami,” ujarnya setelah melakukan pertemuan dengan para pemimpin Uni Eropa di Brussels.
Zelensky menambahkan bahwa selain pasukan darat, personel taktis Korut juga termasuk dalam rencana pengerahan ini. Dia memperingatkan bahwa dukungan militer dari negara-negara seperti Korea Utara dan Iran kepada Rusia dapat menjadi pemicu eskalasi lebih besar yang berisiko menjerumuskan dunia ke dalam konflik global.
Sebelumnya, Ukraina telah berulang kali menuduh Korea Utara mengirimkan rudal dan drone untuk membantu Rusia dalam perang. Namun, kali ini Zelensky memberikan angka spesifik terkait jumlah pasukan yang terlibat. Sementara itu, Rusia dan Korea Utara terus membantah tuduhan tersebut, meskipun hubungan kedua negara semakin menguat sejak invasi Rusia ke Ukraina pada 2022.
Pada bulan Juni lalu, Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengunjungi Pyongyang untuk menandatangani kesepakatan pertahanan bersama dengan Kim Jong Un, mempertegas dukungan Korea Utara terhadap sekutunya di tengah perang yang terus berkecamuk di Ukraina.
- Penulis :
- Ahmad Ryansyah