Pantau - Bencana tanah longsor yang melanda wilayah Antioquia, Kolombia, akibat hujan lebat sejak 24 Juni 2025, telah menewaskan sedikitnya 22 orang hingga Jumat, 27 Juni 2025.
Operasi Penyelamatan Masih Berlangsung
Otoritas setempat menyatakan delapan orang masih dinyatakan hilang.
Sejumlah korban ditemukan di daerah Bello dan Altos de Oriente di Medellin, kota terbesar kedua di Kolombia.
Hingga saat ini, operasi pencarian dan penyelamatan terus dilakukan dengan melibatkan 391 personel gabungan.
Pihak berwenang memperingatkan bahwa banyak rumah di wilayah tersebut dibangun di lereng curam yang diklasifikasikan sebagai zona berisiko tinggi longsor.
Hujan Deras Sejak Maret, Wilayah Pegunungan Rawan Bencana
Hujan deras yang terjadi terus-menerus sejak Maret 2025 telah memicu serangkaian bencana alam di berbagai daerah di Kolombia.
Longsor di Medellin terjadi di kawasan pegunungan Bello setelah sungai meluap akibat intensitas hujan yang tinggi.
Antioquia, yang terletak di wilayah barat Pegunungan Andes, memang dikenal sebagai daerah rawan longsor terutama saat musim hujan.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
