
Pantau.com - Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin (MbS) Salman dalam wawancara yang disiarkan Minggu waktu setempat, memperingatkan bahwa harga minyak mentah dapat melambung ke angka tinggi.
Hal itu jika dunia tak satu suara dalam mencegah usaha Iran. Namun, menurut MbS, ia lebih memilih solusi politik ketimbang militer.
"Jika dunia tidak menempuh aksi keras dan tegas untuk menghadang Iran maka kita akan melihat eskalasi lebih lanjut yang akan mengancam kepentingan dunia," kata Putra Mahkota Mohammed bin Salman kepada program CBS "60 Minutes" yang dilansri dari Reuters.
Baca juga: Pengawal Pribadi Raja Salman Tewas Ditembak Rekannya
Putra mahkota tersebut saat wawancara Selasa mengatakan ia sependapat dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, Mike Pompeo bahwa Serangan 14 Sepetember di fasilitas minyak milik kerajaan itu merupakan aksi perang dari Iran.
Namun ia mengaku ia lebih memilih resolusi damai sebab itu jauh lebih baik dari militer. MbS menambahkan, perang antara Arab Saudi dan Iran bakal menghancurkan ekonomi global.
Amerika Serikat, negara besar Eropa dan Arab Saudi menuding Iran berada di balik serangan tersebut, tuduhan yang ditepis oleh Teheran.
- Penulis :
- Widji Ananta