Pantau.com - Perdana Menteri Irak Adel Abdul Mahdi mengecam "pembunuhan" komandan Pasukan Quds Iran Mayor Jenderal Qassem Soleimani dan komandan milisi Irak Abu Mahdi al-Muhandis dalam serangan udara Amerika Serikat di Baghdad.
Seperti diberitakan Reuters, Mahdi mendesak parlemen Irak untuk menggelar sidang luar biasa untuk membahas dan menyikapi peristiwa serangan tersebut.
Baca juga: Infografis Profil Qassem Soleimani, Jenderal Iran yang Tewas Dibunuh AS
Serangan udara di bandara Baghdad itu adalah aksi agresi terhadap Irak dan pelanggaran atas kedaulatan, yang akan mengarah pada perang di Irak, kawasan, dan dunia, tegas Mahdi dalam suatu pernyataan.
Serangan itu juga melanggar syarat-syarat yang telah ditetapkan menyangkut keberadaan militer AS di Irak dan harus dipenuhi dengan undang-undang untuk menjaga keamanan dan kedaulatan Irak, katanya.
Baca juga: Kepala Pasukan Elite Quds Iran Qassem Soleimani Dibunuh Amerika Serikat
- Penulis :
- Lilis Varwati
