Pantau.com - Total kasus virus korona di Korea Selatan melonjak menjadi 1.146 dan merupakan yang terbesar di luar daratan China. Di antara kasus itu, seorang tentara AS di Negeri Gingseng itu dilaporkan positif terkena virus korona.
Selanjutnya, prajurit pertama AS itu ditempatkan di Camp Carroll, sekitar 30 kilometer utara Daegu, untuk dikarantina usai terjangkit virus korona, kata Pasukan Korea Selatan dalam sebuah pernyataan, sebagaimana dilansir South China Morning Post, Rabu (26/2/2020).
Baca juga: Wakil Menkes Iran Iraj Harirchi Dinyatakan Positif Korona
Pihak berwenang Korea Selatan dan profesional kesehatan militer AS tengah melacak dan memeriksa apakah prajurit lainnya terjangkit virus korona di pangkalan militer tersebut.
Sekitar 28.500 tentara AS ditempatkan di Korea Selatan sebagai pencegahan terhadap potensi agresi dari Korea Utara. Sekitar 600.000 anggota militer Korea Selatan telah melaporkan 18 kasus dan menempatkan ribuan tentara di karantina sebagai tindakan pencegahan.
Baca juga: Virus Korona Mulai Hantui Eropa, Swiss Konfirmasi Korban Pertama
Dua arena bowling di Camp Walker dan Camp Carroll serta lapangan golf di Camp Walker ditutup setelah kasus prajurit terinfeksi korona dikonfirmasi. Semua restoran di pangkalan, dan juga Kamp Henry dan Camp George di Daegu, sekarang hanya akan menyediakan makanan takeaway.
Sejauh ini, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC) juga mengkonfirmasi korban ke-11 telah meninggal: seorang lelaki Mongolia berusia 30-an di Korsel yang menjadi warga negara asing pertama korban wabah korona. Yonhap melaporkan bahwa ia berada di rumah sakit di Korea Selatan menunggu transplantasi hati.
- Penulis :
- Kontributor NPW
