
Pantau.com - Presiden Filipina Rodrigo Duterte telah menyetujui untuk melonggarkan karantina wilayah di Ibu Kota dan empat provinsi lainnya mulai 12 April 2021.
Pemberitahuan tersebut diumumkan oleh juru bicara Duterte, Harry Roque, pada Minggu (11/4/2021), dilansir dari Reuters. Metro Manila, Provinsi Bulacan, Rizal, Laguna, dan Cavite sebelumnya menerapkan karantina wilayah ketat hingga 30 April 2021.
Pada awal virus korona merebak di seluruh dunia, Duterte memerintahkan penegak hukum untuk menembak di tempat para pelanggar karantina.
Baca juga: Duterte Serukan Solusi Damai untuk Atasi Konflik Laut China Selatan
Di awal-awal merebaknya virus corona, Duterte mengancam para pelanggar karantina dengan memerintahkan penegak hukum menembak di tempat.
Kerasnya aturan karantina itu mengundang kritik dari aktivis hak asasi manusia, yang mengkhawatirkan terjadinya pelanggaran HAM atas alasan memerangi pandemi.
Baca juga: Duterte Memang Bukan Omdo! 8.000 Meregang Nyawa dalam Perang Narkoba
- Penulis :
- Denis Syaiful Arif