Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

Waspada! Ini Risiko Kesehatan Terlalu Banyak Lembur

Oleh Annisa Indri Lestari
SHARE   :

Waspada! Ini Risiko Kesehatan Terlalu Banyak Lembur
Foto: Ilustrasi. (Freepik)

Pantau - Tak sedikit orang yang memilih untuk bekerja lebih dari 40 jam per minggu karena berbagai alasan seperti ingin menyelesaikan pekerjaan yang tertunda. Ada juga lantaran ingin menambah penghasilan.

Apapun alasannya, kerja lembur yang dilakukan jangka panjang bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan. Ini bahkan berisiko terhadap keselamatan saat bekerja. 

Dikutip dari Alodokter, berikut adalah berbagai dampak kesehatan yang bisa dialami akibat kerja lembur:

Kanker

Faktor yang diduga berperan dalam meningkatkan risiko terkena kanker adalah adanya peradangan kronis, kebiasaan kurang sehat sewaktu lembur seperti merokok, dan menghabiskan waktu untuk duduk lebih lama serta kurangnya waktu berolahraga.

Diabetes Tipe 2

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pekerja yang sering lembur lebih rentan terkena penyakit diabetes tipe 2. Kondisi ini bisa terjadi karena jam kerja yang menjadi lebih panjang dapat mengganggu waktu istirahat malam dan mengakibatkan stres. Ini dapat menyebabkan terjadinya resistensi insulin.

Depresi

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa mereka yang bekerja 11 jam per hari lebih rentan mengalami stres jika dibandingkan dengan yang hanya bekerja 7-8 jam per hari. Ini karena jam kerja yang panjang bisa mengurangi waktu pekerja untuk bersantai dan memicu otak bekerja terlalu keras.

Penyakit Jantung

Selain bisa berdampak pada kesehatan mental, kerja lembur juga bisa berdampak pada kesehatan jantung. Bekerja dalam waktu yang lama atau sekitar 55 jam per minggu bisa meningkatkan risiko terkena penyakit kardiovaskular seperti penyakit jantung atau stroke.

Penulis :
Annisa Indri Lestari