
Pantau - Apakah kamu masih merasa kesulitan dengan masalah lingkar pinggang yang tidak kunjung menyusut padahal sudah berdiet dan berolahraga?
Yuk, coba bangun kebiasaan gaya hidup sehat ini yang berkontribusi pada penurunan berat badan jangka panjang, termasuk penurunan lingkar pinggang.
Dilansir dari Eat This, kebiasaan-kebiasaan berikut ini bisa bantu mengecilkan lingkar pinggang kamu dalam 30 hari.
1.Mengonsumsi cukup protein
Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi lebih banyak protein membantu mengurangi berat badan sekaligus menjaga massa tubuh tanpa lemak.
Pilih sumber protein tanpa lemak seperti ayam, ikan, dan protein nabati. Kisaran protein yang disarankan mungkin naik atau turun tergantung pada tujuan kita dan berapa banyak protein yang kita konsumsi. Titik awal yang baik untuk orang dewasa yang sehat adalah 0,7 hingga 1 gram kali berat badan mereka untuk mendapatkan jumlah total harian.
2.Melakukan NEAT
Menurut National Institutes of Health, NEAT atau Non-Exercise Activity Thermogenesis pada dasarnya adalah cara yang bagus untuk menggambarkan semua kalori yang kita bakar saat melakukan aktivitas non-olahraga, seperti berjalan-jalan di kantor atau merapikan rumah. NEAT adalah gerakan yang kita lakukan dalam sehari di luar latihan terstruktur.
3.Melakukan latihan kekuatan otot
Membangun pasokan otot tanpa lemak adalah bagian penting dari penurunan berat badan karena otot membakar lebih banyak kalori daripada lemak, bahkan saat tubuh sedang istirahat.
Selain itu, latihan kekuatan yang berfokus pada inti dapat membantu membentuk area pinggang tersebut. Massa otot memungkinkan kita makan lebih banyak, mengatur gula darah dengan lebih baik, dan merasa lebih kuat. Cobalah untuk melakukan latihan ketahanan minimal dua hingga tiga hari per minggu.
4.Mengonsumi lebih banyak sayur dan buah
Dikemas dengan serat, sayuran dapat membantu kamu merasa kenyang, mengatur gula darah, dan menjauhkan keinginan untuk ngemil makanan manis. Selain itu, buah dapat mengekang nafsu makan sekaligus membantu kita tetap berada pada jalur menuju tujuan penurunan berat badan. Penelitian yang dipublikasikan oleh Nutrients menemukan bahwa makan buah dikaitkan dengan risiko 12 persen lebih rendah mengalami obesitas perut.
- Penulis :
- Annisa Indri Lestari