Terjun ke Panggung Politik, Andi Arsyil Punya Darah Keturunan Raja Bone

Pantau.com - Setelah berhasil di dunia akting, dan merambah menjadi produser,aktor Andi Arsyil mencoba peruntungannya di panggung politik. Maju sebagai caleg di salah satu partai politik, Andi Arsyil berusaha mewujudkan mimpi sang ayah, untuk memajukan Indonesia khususnya daerah kelahirannya Sulawesi Selatan.

Baca juga: Meski Memiliki Sifat yang Bertolak Belakang, Wulan Guritno Yakin Baim Wong-Paula Verhoeven Serasi

"Awalnya aku enggak mau ikut, cuma lama kelamaan liat berita, liat kondisi guru honorer, aku ingin wujudkan impian bapaku. Ia dulu dapat pekerjaan di luar negeri, tapi di tolak, ia bilang kalo saya pergi kesana, siapa yang mau mengajarkan anak bangsa ini. Aku harus ubah itu dan duduk di parlemen, ada sesuatu yang aku perjuangkan,ada visi misi," jelas Andi Arsyil saat di temui,di screening film Wengi 'Anak Mayit' Epicentrum, Jakarta Selatan, Kamis (22/11/2018).

Andi Arsyil maju sebagai caleg di Sulawesi Selatan yang merupakan tanah kelahirannya. Bermodalkan garis keturunan Raja Bone yang ke-26, Andy pun berharap bisa dipercaya masyarakat untuk bisa duduk di kursi parlemen.

"Aku maju di dapil dua, di daerah Sulawesi Selatan. Saya keturunan disana, saya keturunan Raja Bone yang ke-26. Kenapa mulai dari sana, karena saya akan mulai dari tanah dan air tempat saya berasal," jelasnya.

Andi Arsyil memiliki visi dan misi yang akan ia perjuangkan kelak jika berhasil terpilih menjadi anggota dewan. Ia mengatakan akan konsen dalam bidang pendidikan, kesehatan dan kesenian.

"Akan ada saya perjuangkan selama 5 tahun nanti, konsenya pendidikan, kesehatan dan kesenian, karena saya menguasai itu semua. Saya akan konsen terhadap hal yang menjadi penguasaan saya, saya akan membangun Indonesia dalam sebuah peradaban," ungkapnya.

Baca juga: Gading Marten Angkat Bicara Soal Perceraiannya

Andi Arsyil merupakan aktor yang memiliki gelar sarjana dalam 3 fakultas sekaligus yakni, fakultas MIPA jurusan Fisika/Program Studi Geofisika, Fakultas Ekonomi jurusan Manajemen Ekonomi, dan Fakultas Tekhnik jurusan Teknik Informatika.