
Pantau - Chef Freddie Salim menyarankan masyarakat untuk tidak mencuci daging merah sebelum dimasak karena kebiasaan tersebut dapat meningkatkan risiko kontaminasi bakteri.
Alasan di Balik Larangan Mencuci Daging Merah
“Jadi itu sebenarnya merupakan salah satu mitos ya untuk daging sebelum diolah dicuci dulu,” ungkap Freddie dalam sebuah diskusi di Jakarta, Senin (13/10).
Ia menjelaskan bahwa air yang digunakan di rumah belum tentu higienis, baik air galon maupun air keran.
Menurutnya, air yang tampak bersih bisa saja sudah terkontaminasi zat asing yang tidak aman bagi tubuh.
Selain itu, metode mencuci daging juga dapat menghilangkan nutrisi alami yang terdapat di dalam daging merah.
Untuk menjaga cita rasa sekaligus keamanan makanan, Freddie menyarankan agar daging direbus dalam air mendidih sebelum dimasak lebih lanjut.
Jenis daging yang paling cocok dengan metode ini adalah bagian sengkel.
“Kalau kita rebus sebentar itu kan darahnya keluar semua. Kita bilangnya ada darah atau kotorannya keluar, itu diambil atau ditiriskan dagingnya,” ujarnya.
Cara Memasak Daging yang Aman dan Bernutrisi
Freddie menuturkan, setelah perebusan pertama, air sebaiknya dibuang dan diganti dengan air baru untuk melanjutkan proses memasak.
Ia juga menyarankan penggunaan panci berbahan baja hitam dibandingkan teflon karena teflon mudah tergores dan bisa melepaskan bahan kimia berbahaya ke makanan.
Daging, menurutnya, sebaiknya dimasak ketika panci sudah benar-benar panas agar kematangannya merata dan rasa yang dihasilkan maksimal.
Jika daging dimasak bersamaan dengan sayuran, Freddie menganjurkan untuk menambahkan sedikit air agar sayuran matang dengan sempurna.
Salah satu sayuran yang sangat baik dipadukan dengan daging adalah brokoli.
“Brokoli adalah kombinasi luar biasa untuk memenuhi nutrisi kita bersama daging. Jadi sudah ada zat besi, ada juga vitamin C,” ujar Freddie.
- Penulis :
- Leon Weldrick