HOME  ⁄  Lifestyle

Menbud Fadli Zon Dorong Senam Kebudayaan Indonesia sebagai Pelestarian Tradisi dan Penguatan Kesehatan Generasi Muda

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Menbud Fadli Zon Dorong Senam Kebudayaan Indonesia sebagai Pelestarian Tradisi dan Penguatan Kesehatan Generasi Muda
Foto: (Sumber : Menteri Kebudayaan Fadli Zon. ANTARA/ HO-Kementerian Kebudayaan.)

Pantau - Menteri Kebudayaan Fadli Zon menegaskan bahwa pencak silat memiliki nilai budaya sekaligus manfaat kesehatan sehingga menjadi dasar pengembangan Senam Kebudayaan Indonesia yang diinisiasi Kementerian Kebudayaan.

Pelestarian Budaya Melalui Senam Berbasis Pencak Silat

Senam Kebudayaan Indonesia dikembangkan oleh Direktorat Sarana dan Prasarana Kebudayaan dengan mengadopsi gerakan pencak silat untuk melestarikan warisan budaya dan meningkatkan kesehatan generasi muda.

Fadli Zon menyampaikan, "Banyak nilai yang terkandung dalam pencak silat. Gerakan pencak silat sendiri bertujuan menyehatkan jasmani dan rohani. Jadi bukan hanya bermanfaat bagi tubuh, tetapi juga menguatkan pikiran, hati, ketenangan jiwa, pengendalian diri, dan keseimbangan. Semoga Senam Kebudayaan Indonesia ini bisa kita sebarkan di seluruh Indonesia, kepada generasi muda kita", ungkapnya.

Upaya tersebut disebut sebagai implementasi amanat Pasal 32 Ayat 1 Undang-Undang Dasar 1945 mengenai pemajuan kebudayaan.

Kegiatan “Festival Senam Kebudayaan Indonesia” selaras dengan tujuan pemajuan kebudayaan yang meliputi pelindungan, pengembangan, pemanfaatan, dan pembinaan kebudayaan serta mendukung pengembangan industri kreatif dan industri budaya.

Fadli Zon menambahkan, "Banyak negara maju kini memprioritaskan industri budaya dan industri kreatif sebagai motor penggerak ekonomi. Saat ini, budaya bukan hanya untuk pelestarian identitas, tetapi juga untuk penggerak ekonomi dan soft power", ujarnya.

Dengan kemajuan platform digital, ia menilai budaya Indonesia dapat diperkenalkan lebih luas dan harus dimaksimalkan.

Dukungan Budayawan dan Lembaga Negara

Budayawan Ki Jatnika Nanggamiharja menyatakan bahwa Indonesia memiliki banyak seni gerak yang dapat terus dikembangkan.

Ia menambahkan, "Mudah-mudahan dengan Senam Kebudayaan Indonesia ini, kita bisa terus melestarikan warisan bangsa dari ratusan tahun lalu", ungkapnya.

Kepala BNN RI Komisaris Jenderal Polisi Suyudi Ario Seto berharap senam tersebut dapat meningkatkan produktivitas generasi muda.

Ia menyampaikan, "Senam Kebudayaan Indonesia ini menjadi sebuah terobosan yang luar biasa. Mudah-mudahan senam ini bisa diperkenalkan untuk menguatkan fisik dan mental generasi muda kita, termasuk juga di tempat rehabilitasi BNN Republik Indonesia", ujarnya.

Program “Festival Senam Kebudayaan Indonesia” diinisiasi oleh Yayasan Pengrajin Bambu Indonesia untuk melestarikan nilai budaya dan mengembangkan potensi jasmani-rohani masyarakat melalui gerakan seni dan olahraga tradisi.

Acara ini mengintegrasikan olahraga, spiritualitas, dan pelestarian budaya yang berakar pada tradisi Pencak Silat Cimande.

Unsur gerakannya menggabungkan Gerakan Panaragan, Senam Hijaiyah Indonesia, dan Senam Pasulukan.

Gerakan Senam Kebudayaan Indonesia diklaim mampu memperbaiki syaraf, meningkatkan daya tahan tubuh, serta menguatkan sistem pernapasan dan pencernaan.

Penulis :
Ahmad Yusuf

Terpopuler