Pantau.com - Pernah penasaran mengapa wajah kita mengerutkan dahi ketika memakan buah-buahan yang asam seperti lemon? Ternyata itu adalah tanda sebuah penolakkan terhadap apa yang kita konsumsi.
Melansir laman Live Science, Jumat (5/7/2019) meski tidak tahu pasti mengapa, namun ilmuwan menemukan jawaban logis, dimana terkandung tiga hal dalam makanan yang asam yakni proton, vitamin C, dan kebiasaan memakan buah langsung dari pohon.
Baca juga: Gokil, Orang ini Selesaikan Rubik Menggunakan Kaki Dalam 16 Detik
Rasa asam dikenal tubuh, sebagai tanda adanya kandungan proton yang banyak dalam mulut. Proton pada dasarnya bukanlah asam, namun tubuh sudah terbiasa menyebut sesuatu yang mengandung proton adalah asam, sebagaimana dibuktikan penelitian.
Di sisi lain, untuk bertahan hidup, tubuh memerlukan asam askorbat yang juga dikenal sebagai vitamin C. Vitamin ini sangat penting untuk menjaga banyak sel dan jaringan dapat berfungsi secara normal. Tanpa itu, manusia bisa terkena kudis, dan penyakit mematikan lainnya.
Uniknya adalah, jika semua makhluk dapat mengonsumsi vitamin C sendiri, tapi tidak dengan manusia.
Baca juga: Super Sekali, Pencuri Ini Kabur dari Penjara Setelah Bengkokkan Sel
"Kami kehilangan kemampuan untuk membuat vitamin C, karena kami selalu memakannya," ungkap Profesor Departemen Ilmu Gizi, Rutgers University, Paul Breslin, di New Jersey.
"Kerutan di wajah itu semacam respon penolakkan, atau sebuah sinyal untuk diri kita sendiri dan orang lain," sambung Profesor Breslin.
- Penulis :
- Dini Afrianti Efendi
