
Pantau.com - Dewi Perssik dan Meldi akhirnya mengakhiri perseteruan mereka selama ini, setelah menarik laporannya terhadap keponakannya tersebut di kepolisian. Disaksikan oleh keluarga dan pengacara masing-masing, mereka akhirnya duduk satu meja dan mediasi di sebuah restaurant di Kawasan jalan Wijaya, Jakarta Selatan, Selasa (16/7/2019).
Baca juga: Ayahanda Dewi Perssik Meninggal Dunia
Dalam mediasi tersebut, wanita yang akrab dipanggil Depe itu menyampaikan, jika pertemuan mereka adalah semata-mata ingin mengabulkan permintaan terakhir almarhum Ayahnya yang menginginkan keluarganya untuk selalu hidup rukun dan damai.
“Saya yakin almarhum papi saya terwujud karena emang ingin anak-anaknya rukun. Alhamdulillah,” ujar Dewi.
Tak lupa, pelantun mimpi manis itu juga menyampaikan permintaan maafnya kepada sang kakak, yaitu ibunda Meldi, Permata Andri, atas perbuatan dan perkataannya yang kurang menyenangkan.
“Saya juga ingin bilang kepada kakak saya tercinta, mohon maaf lahir dan batin dari hati saya yang paling dalam. Saya yang lebih muda disini, pasti bukan tidak ya, ada bahasa atau perilaku yang kurang menyenangkan, semoga diampuni, dimaafkan. Semoga keluarga kita menjadi sakinah, mawadah, warahmah,” ungkapnya.
Senada dengan Depe, Permata Andri, ibunya Meldi, juga menyampaikan permintaan maafnya bersama sang putri atas kesalahan yang mereka lakukan selama ini.
“Saya pun mohon maaf sekali lagi, lahir batin saya baik adik saya ,maupun saya yang lebih tua, saya mohon maaf mungkin selama ini ada perkataan yang salah. Mohon maaf sebesar-besarnya mewakili keluarga juga,” ucap Permata Andri.
Baca juga: Penuhi Panggilan Polisi, Dewi Perssik Berani Mati Karena Benar
Seperti diketahui, perseteruan anatara tante dan keponakan itu bermula dari saling sindir di media sosial.
Saling sindir tersebut dipicu karena Meldi menganggap sang tante tidak berlaku adil dan cenderung pilih kasih terhadapnya, dan lebih sayang dengan keponakannya yang lain.
- Penulis :
- Gilang