Pantau.com - Film '22 Menit' yang menceritakan tentang kejadian bom di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, 14 Januari 2016 lalu. Dan film ini pun mengambil lokasi syutung di tempat kejadian perkara sebenarnya.
Sutradara '22 Menit' Eugene Panji mengakui tidak mudah melakukan syuting di jalanan jantung kota Jakarta. Ia pun kesulitan dalam mendapatkan izin dari kepolisian.
"Kalau izin tentu susah, malah kita dimaki, 'Lu yang bener aja itu ring satu loh'. Tapi masalahnya kan aku harus bikin sesuatu yang memang mendekati situasi saat itu atau merekonstruksi kejadian," cerita Eugene kepada Pantau.com baru-baru ini.
Baca juga: Kapolri Tito Karnavian Main di Film '22 Menit', Ini Perannya...
Ia pun menyampaikan tidak mungkin lokasi kejadian bom dipindahkan ke tempat lain. Selain karena bisa memakan biaya lebih banyak, jalan MH Thamrin sendiri telah sangat membekas dibenak masyarakat mengenai peristiwa bom tersebut.
Syuting film 22 Menit di Jalan Thamrin, Jakarta (Foto: Instagram/@22menitthemovie)
Eugene mengakui akibat syuting tersebut memang mengakibatkan kemacetan. Namun, pada akhirnya ia yakin jika masyarakat menonton film tersebut akan memberikan makna.
Baca juga: 'Pengabdi Setan' Jadi Film Terbaik di Festival Film Horor Amerika Serikat
"Walau kita dari tim film, dari kepolisian udah minta maaf dan sudah menginformasikan bahwa tanggal sekian, jam sekian akan ada penutupan jalan. Terus begitu mereka liat film ini ada value nggak sih buat masyarakat? Kita bahkan sebagian (penghasilan) dari film ini akan kita sumbangkan ke korban bom itu," ucapnya.
Film yang ia sutradarai bersama Mirna Paramita itu nyatanya hanya dua minggu menjalani syuting di jalan MH Thamrin. Pada Minggu 29 April kemarin menjadi hari terakhir timnya melakukan syuting dilokasi tersebut.
Film '22 Menit' yang dibintangi oleh artis-artis ternama seperti Ario Bayu, Ade firman, Ardina Rasti, Fanny Fadilah, dan Zaskia Adiya Mecca direncanakan tayang pada 5 Juli mendatang.
- Penulis :
- Tommy Adi Wibowo
