Pantau.com - Polisi menggerebek dan menyegel sebuah gudang dan tempat pendistribusian minyak goreng di wilayah Sawangan, Depok, Selasa sore, 15 Maret 2022.
Yang menarik perhatian, kemasan minyak goreng bermerek "Wasilah 212". Tampak angka 2 mengapit gambar monas.
Kepala Satuan Reskrim Polres Metro Depok, AKBP Yogen Heroes Baruno, mengungkapkan awal mula kasus ini terungkap berdasaran dari laporan warga.
"Selanjutnya kami bergerak melakukan pengecekan TKP," ujar Yogen.
Dari hasil pemeriksaan sementara, ada dugaan terjadinya pelanggaran perlindungan konsumen maupun undang-undang perdagangan.
"Kami masih dalami, karena dari Disperindag tidak ada izin usaha dan label POM dari dinkesnya. Semua kita periksa, manager operasional, pergudangan, semua kita periksa," ujar Yogen.
Dari penggeledahan Selasa kemarin, ada sekira 2.300 paket minyak goreng yang sudah siap didistribusikan ke toko-toko.
"Dugaan sementara, mereka membeli minyak goreng dengan merek tertentu dalam bentuk jeriken ukuran 18 liter, kemudian dimasukkan ke dalam tangki untuk selanjutnya disuplai ke dalam kemasan satu atau dua liter, namun menggunakan merek berbeda," Yogen menjelaskan.
Sementara itu, Kapolsek Bojongsari Depok, Kompol M Syahroni membenarkan penyegelan tersebut. Ia juga membenarkan pengelola mengganti kemasan dengan merek 'Wasilah 212'.
"Benar, benar (Wasilah 212). Sudah gitu sertifikat halalnya juga sudah mati, enggak diperpanjang," ujar Syahroni dilansir detikcom.
- Penulis :
- Aries Setiawan
