Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Meski Aktivitas Landai, PPGA Imbau Warga Tetap Waspada!

Oleh Desi Wahyuni
SHARE   :

Meski Aktivitas Landai, PPGA Imbau Warga Tetap Waspada!
Pantau - Kepala Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung Mukijo mengatakan, Gunung Raung mengalami erupsi dan status waspada.

Mukijo mengatakan untuk daerah-daerah di sekitarnya seperti Banyuwangi, Bondowoso, dan Jember diminta untuk waspada dengan aktivitas Gunung Raung.

“Aktivitas saat ini dari sisi seismik didominasi tremor menerus walaupun dalam skala kecil,” kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Raung Mukijo, dikutip RRI Kamis (28/7/2022).

Menurutnya, dengan kondisi tersebut maka potensi keluarnya abu tetap ada. Pihaknya masih terus memantau dengan intensif gunung tersebut.

Ia memastikan, secara umum aktivitas relatif landai setelah terjadi erupsi kemarin sore.

“Tidak ada aktivitas susulan dan tidak ada erupsi susulan maupun aktivitas kenaikan yang susulan itu sampai sekarang,” katanya.

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mencatatkan tinggi kolom abu teramati mencapai sekitar 1500 m di atas puncak sekitar 4832 meter di atas permukaan laut. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang ke arah barat dan barat laut.

“Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 32 mm dan durasi 540 detik,” seperti dikutip dari laman resmi PVMBG, Kamis (28/7/2022).

PVMBG merekomendasi agar masyarakat dan pengunjung atau wisatawan tidak turun ke dasar kawah atau mendekati kawah yang ada di puncak serta tidak berkemah di sekitar puncak/bibir kaldera/kawah gunung.

PVMBG menyarankan kepada pengunjung Gunung Raung untuk menghindari potensi bahaya gas-gas vulkanik yang dapat membahayakan jiwa manusia.

Erupsi Empat Kali

Gunung api ini yang memiliki ketinggian 3.332 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu erupsi pada Rabu (27/7/2022), pukul 17.19 hingga 17.28 WIB sebanyak empat kali letusan dengan ketinggian mencapai 1.500 meter.

Berdasarkan data petugas Pos Pengamatan Gunung Raung di Banyuwangi, aktivitas Gunung Raung pada Rabu (27/7/2022), periode pukul 00.00-24.00 WIB terpantau secara visual gunung api jelas dan tertutup kabut, kemudian asap kawah tidak teramati.

Aktivitas kegempaan tercatat letusan sebanyak empat kali dengan amplitudo 24-32 mm selama 71-173 detik, embusan sebanyak tujuh kali dengan amplitudo 2-11 mm selama 19-57 detik, gempa tektonik jauh sebanyak delapan kali dengan amplitudo 3-28 mm selama 19-47 detik, dan tremor menerus dengan amplitudo dominan 0,5 mm.
Penulis :
Desi Wahyuni