Pantau - Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K Lukito mengungkapkan hasil sampling dan pengujian terhadap 102 obat sirup yang dikumpulkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI.
Seperti diketahui, ratusan obat ini diambil dari sejumlah rumah para pasien gagal ginjal akut misterius yang terjadi pada anak. Dari 102 obat sirup ini, Penny menyebut ada 7 produk yang dinyatakan aman sepanjang digunakan sesui aturan pakai.
"Ada juga 7 produk yang telah dilakukan pengujian dan hasilnya dinyatakan aman," jelas Penny dalam konferensi pers, Minggu (23/10/2022)
Berikut daftar produk yang sudah dilakukan pengujian dengan hasil 'Aman Digunakan Sepanjang Sesuai Aturan Pakai':
Penny menjelaskan, hingga kini pihaknya masih memeriksa dan meneliti 69 dari 102 produk obat sirup yang dilaporkan Kemenkes. Ia berharap, perkembangan terbaru terkait produk obat sirup ini bisa dilaporkan secara berkala.
"Sampai saat ini masih ada sisa 69 lagi yang masih dalam proses sampling dan pengujian. Secepatnya kami akan keluarkan secara bertahap," pungkasnya.
Seperti diketahui, ratusan obat ini diambil dari sejumlah rumah para pasien gagal ginjal akut misterius yang terjadi pada anak. Dari 102 obat sirup ini, Penny menyebut ada 7 produk yang dinyatakan aman sepanjang digunakan sesui aturan pakai.
"Ada juga 7 produk yang telah dilakukan pengujian dan hasilnya dinyatakan aman," jelas Penny dalam konferensi pers, Minggu (23/10/2022)
Berikut daftar produk yang sudah dilakukan pengujian dengan hasil 'Aman Digunakan Sepanjang Sesuai Aturan Pakai':
- Ambroxol HCl sirup produksi Kimia Farma
- Anakonidin OBH sirup produksi Konimex
- Cetirizin sirup produksi Sampharindo Perdana
- Paracetamol sirup produksi Mersifarma TM
- Paracetamol sirup produksi Kimia Farma
- Paracetamol sirup produksi Afi Farma
- Paracetamol drops Afi Farma
Penny menjelaskan, hingga kini pihaknya masih memeriksa dan meneliti 69 dari 102 produk obat sirup yang dilaporkan Kemenkes. Ia berharap, perkembangan terbaru terkait produk obat sirup ini bisa dilaporkan secara berkala.
"Sampai saat ini masih ada sisa 69 lagi yang masih dalam proses sampling dan pengujian. Secepatnya kami akan keluarkan secara bertahap," pungkasnya.
- Penulis :
- khaliedmalvino
