
Pantau - Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran memutuskan Aipda Monang Parlindungan (MP) Ambarita dan Aiptu Zakaria kembali bertugas ke satuan tugas asal mereka. Aipda Ambarita bakal berpatroli di jalanan dan Aiptu Zakaria kembali menjadi reserse.
Ini diungkap Fadil saat acara rilis akhir tahun yang digelar Polda Metro Jaya pada Sabtu (31/12/2022).
Diketahui, Ambarita dan Zakaria sempat dimutasi ke Bidang Humas Polda Metro Jaya sejak Oktober 2021. Ambarita dan Zakaria menjadi pembawa acara (master of ceremony/MC) pada acara rilis akhir tahun Polda Metro Jaya.
Zakaria yang akrab disapa Bang Jack, mengaku grogi saat menjadi MC Selama berkarir menjadi polisi, biasanya ia memegang senjata.
"Grogi jadi MC. Bukan apa-apa, Lae. Biasanya gue megang senjata 27 tahun, ini kali ini gue megang mik, Lae," kata Jack.
Ambarita yang juga dikenal sebagai anggota Sabhara, mengatakan hal serupa.
"Itu makanya tangan gemetaran," ucap Ambarita.
"Sama kayak, Lae, biasanya pegang setang motor," sahut Jack.
Sebelum di Bidhumas Polda Metro Jaya, Ambarita sering berpatroli menggunakan sepeda motor bersama Tim Pengurai Massa (Raimas) Backbone Polres Metro Jakarta Timur (Jaktim). Meski gemetaran, Ambarita mengaku akan total menjalani tugasnya.
"Dari tadi saya gemetaran. Tapi itu semua wujud kecintaan kita kepada Pak Kapolda Metro. Yang luar biasa itu bukan karena kita di depan, tapi karena rilis akhir tahun Polda Metro Jaya yang dipenuhi dengan inovasi," kata dia.
Selama mendengar curahan hati (curhat) Jack dan Ambarita yang grogi menjadi MC, Fadil tertawa-tawa. Fadil pun mengatakan akan mengembalikan Jack dan Ambarita ke satuan asalnya.
"Ambarita akan kembali hadir di jalan bersama perintis-perintis. Jack juga akan kembali ke reserse, menjadi reserse yang humanis," kata Fadil.
Jack dan Ambarita pun berterima kasih. Fadil berharap Jack dan Ambarita dapat lebih melayani masyarakat.
"Sudah 1,5 tahun setengah saya suruh bertapa mereka. Mudah-mudahan dalam pertapaannya menemukan sesuatu yang baru, yang nantinya lebih mengasah hati dan pikirannya untuk lebih melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat Jakarta," ungkap Fadil.
Fadil juga meminta personel Polda Metro Jaya yang hadir dalam acara turut meneladani sosok Jack dan Ambarita. Dia juga mengaku mengambil pelajaran saat Jack dan Ambarita bekerja sebagai polisi yang dekat dengan masyarakat.
"Dan terakhir, mereka akan jadi sosok polisi yang dicintai dan dibanggakan oleh seluruh masyarakat Jakarta. Saya kalah dengan Ambarita dan Jack, mereka selalu ada di hati masyarakat Jakarta. Itu yang anda semua harus belajar dari mereka berdua," kata Fadhil.
Jack dan Ambarita Dimutasi ke Humas
Aipda MP Ambarita dimutasi ke Bidhumas Polda Metro Jaya menyusul viral video penggeledahan HP yang dilakukannya bersama tim Raimas Backbone. Selain Ambarita, Aiptu Jakaria atau Jack atau Jacklyn Chopper dimutasi ke Humas.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan mutasi keduanya merupakan penyegaran personel yang biasa dilakukan di lingkungan instansi Polri.
[Laporan: Kiki]
Ini diungkap Fadil saat acara rilis akhir tahun yang digelar Polda Metro Jaya pada Sabtu (31/12/2022).
Diketahui, Ambarita dan Zakaria sempat dimutasi ke Bidang Humas Polda Metro Jaya sejak Oktober 2021. Ambarita dan Zakaria menjadi pembawa acara (master of ceremony/MC) pada acara rilis akhir tahun Polda Metro Jaya.
Zakaria yang akrab disapa Bang Jack, mengaku grogi saat menjadi MC Selama berkarir menjadi polisi, biasanya ia memegang senjata.
"Grogi jadi MC. Bukan apa-apa, Lae. Biasanya gue megang senjata 27 tahun, ini kali ini gue megang mik, Lae," kata Jack.
Ambarita yang juga dikenal sebagai anggota Sabhara, mengatakan hal serupa.
"Itu makanya tangan gemetaran," ucap Ambarita.
"Sama kayak, Lae, biasanya pegang setang motor," sahut Jack.
Sebelum di Bidhumas Polda Metro Jaya, Ambarita sering berpatroli menggunakan sepeda motor bersama Tim Pengurai Massa (Raimas) Backbone Polres Metro Jakarta Timur (Jaktim). Meski gemetaran, Ambarita mengaku akan total menjalani tugasnya.
"Dari tadi saya gemetaran. Tapi itu semua wujud kecintaan kita kepada Pak Kapolda Metro. Yang luar biasa itu bukan karena kita di depan, tapi karena rilis akhir tahun Polda Metro Jaya yang dipenuhi dengan inovasi," kata dia.
Selama mendengar curahan hati (curhat) Jack dan Ambarita yang grogi menjadi MC, Fadil tertawa-tawa. Fadil pun mengatakan akan mengembalikan Jack dan Ambarita ke satuan asalnya.
"Ambarita akan kembali hadir di jalan bersama perintis-perintis. Jack juga akan kembali ke reserse, menjadi reserse yang humanis," kata Fadil.
Jack dan Ambarita pun berterima kasih. Fadil berharap Jack dan Ambarita dapat lebih melayani masyarakat.
"Sudah 1,5 tahun setengah saya suruh bertapa mereka. Mudah-mudahan dalam pertapaannya menemukan sesuatu yang baru, yang nantinya lebih mengasah hati dan pikirannya untuk lebih melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat Jakarta," ungkap Fadil.
Fadil juga meminta personel Polda Metro Jaya yang hadir dalam acara turut meneladani sosok Jack dan Ambarita. Dia juga mengaku mengambil pelajaran saat Jack dan Ambarita bekerja sebagai polisi yang dekat dengan masyarakat.
"Dan terakhir, mereka akan jadi sosok polisi yang dicintai dan dibanggakan oleh seluruh masyarakat Jakarta. Saya kalah dengan Ambarita dan Jack, mereka selalu ada di hati masyarakat Jakarta. Itu yang anda semua harus belajar dari mereka berdua," kata Fadhil.
Jack dan Ambarita Dimutasi ke Humas
Aipda MP Ambarita dimutasi ke Bidhumas Polda Metro Jaya menyusul viral video penggeledahan HP yang dilakukannya bersama tim Raimas Backbone. Selain Ambarita, Aiptu Jakaria atau Jack atau Jacklyn Chopper dimutasi ke Humas.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan mutasi keduanya merupakan penyegaran personel yang biasa dilakukan di lingkungan instansi Polri.
[Laporan: Kiki]
- Penulis :
- renalyaarifin