Pantau - Maling laptop jaksa KPK berinisial FAN mengaku membuang barang bukti hasil curian ke salah satu sungai di wilayah Jogja. Kedua tersangka pencuri SIP (31) dan JN (31) juga dihadirkan saat polisi melakukan penelusuran.
"Kegiatan kali ini adalah untuk menguji keterangan yang diberikan oleh tersangka. Ia mengatakan barang buktinya dibuang ke salah satu sungai di wilayah Jogja," kata Direskrimum Polda DIY, Kombes Nur Edy Irwansyah, Kamis (5/1/2023).
Penyusuran dilakukan mulai dari rumah korban FAN di Gang Arjuna, Wirobjrajan, Yogyakarta. Kemudian ke Jembatan Serangan, Jalan RE Martadinata, Wirobrajan, Kota Jogja. Berdasarkan keterangan tersangka, laptop dibuang ke Kali Winango dari atas jembatan.
"Dia tidak mengetahui alamat jelasnya, sehingga kita bawa yang bersangkutan untuk menunjukkan di mana dia membuang barang bukti tersebut. Kita akan lakukan pencarian lebih lanjut," kata Edy.
"Barang bukti yang dibuang yaitu DVR CCTV, hard disk, tas dan sebagainya," sambungnya.
"Kegiatan kali ini adalah untuk menguji keterangan yang diberikan oleh tersangka. Ia mengatakan barang buktinya dibuang ke salah satu sungai di wilayah Jogja," kata Direskrimum Polda DIY, Kombes Nur Edy Irwansyah, Kamis (5/1/2023).
Penyusuran dilakukan mulai dari rumah korban FAN di Gang Arjuna, Wirobjrajan, Yogyakarta. Kemudian ke Jembatan Serangan, Jalan RE Martadinata, Wirobrajan, Kota Jogja. Berdasarkan keterangan tersangka, laptop dibuang ke Kali Winango dari atas jembatan.
"Dia tidak mengetahui alamat jelasnya, sehingga kita bawa yang bersangkutan untuk menunjukkan di mana dia membuang barang bukti tersebut. Kita akan lakukan pencarian lebih lanjut," kata Edy.
"Barang bukti yang dibuang yaitu DVR CCTV, hard disk, tas dan sebagainya," sambungnya.
- Penulis :
- renalyaarifin
