
Pantau - Wanita pengusaha berinisial S (51) ditemukan tewas denga di rumah mewahnya di Pantai Indah Kapuk (PIK), Penjaringan, Jakarta Utara. Polisi memastikan korban bunuh diri.
"Iya bunuh diri," kata Kapolsek Penjaringan, Kompol M. Probandono Bobby dilansir detikcom, Senin (13/2/2023).
Bobby menyebut hasil lab menunjukkan profil DNA di tempat kejadian perkara (TKP) seluruhnya adalah milik korban. Berikut hasil pemeriksaan lab DNA:
Diberitakan sebelumnya, seorang wanita berinisial S (51) ditemukan tewas dengan luka tembak dan pistol didekatnya di perumahan PIK, Jakarta Utara. Wanita tersebut ternyata seorang pengusahan dan pemilik pistol, Rabu (8/2).
“(Ditemukan) di kamar, terkunci. (Luka tembak) di dada kiri, bukan di perut. Ada warga yang mendengar suara tembakan.” kata Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol. Gidion Arif Setyawan, Kamis (9/2).
Sampai saat ini polisi belum memastikan penyebab kematian wanita tersebut. Mereka masih mendalami peristiwa ini.
“(Dugaan sementara) kami belum bisa menyimpulkan, karena memang ditemukan satu unit senjata di samping korban. Karena itu kami harus lakukan olah TKP, uji forensik yang komprehensif sehingga bisa menentukan peristiwa apa yang sebenarnya terjadi,” katanya.
"Iya bunuh diri," kata Kapolsek Penjaringan, Kompol M. Probandono Bobby dilansir detikcom, Senin (13/2/2023).
Bobby menyebut hasil lab menunjukkan profil DNA di tempat kejadian perkara (TKP) seluruhnya adalah milik korban. Berikut hasil pemeriksaan lab DNA:
- Menunjukkan adanya 1 profil DNA pada senjata api yang ditemukan di TKP yaitu korban
- Hasil pemeriksaan Lab DNA menunjukkan adanya 1 profil DNA pada peluru dan selongsong peluru yang ditemukan di TKP yaitu korban
- Hasil pemeriksaan lab DNA menunjukkan adanya 1 profil DNA pada gelas wine, gagang pintu kamar, kunci pintu kamar, dan gagang pintu
Diberitakan sebelumnya, seorang wanita berinisial S (51) ditemukan tewas dengan luka tembak dan pistol didekatnya di perumahan PIK, Jakarta Utara. Wanita tersebut ternyata seorang pengusahan dan pemilik pistol, Rabu (8/2).
“(Ditemukan) di kamar, terkunci. (Luka tembak) di dada kiri, bukan di perut. Ada warga yang mendengar suara tembakan.” kata Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol. Gidion Arif Setyawan, Kamis (9/2).
Sampai saat ini polisi belum memastikan penyebab kematian wanita tersebut. Mereka masih mendalami peristiwa ini.
“(Dugaan sementara) kami belum bisa menyimpulkan, karena memang ditemukan satu unit senjata di samping korban. Karena itu kami harus lakukan olah TKP, uji forensik yang komprehensif sehingga bisa menentukan peristiwa apa yang sebenarnya terjadi,” katanya.
- Penulis :
- Firdha Rizki Amalia