billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Miris! Ibu dan Bayi di Sulsel Meninggal Usai 17 Jam Ditandu ke RS

Oleh Firdha Rizki Amalia
SHARE   :

Miris! Ibu dan Bayi di Sulsel Meninggal Usai 17 Jam Ditandu ke RS
Pantau - Seorang ibu hamil bermama Eva (18) di Desa Tamakalaeng, Kecamatan Seko, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel) meninggal dunia usai ditandu selama 17 jam perjalanan ke rumah sakit (RS). Eva meninggal bersama bayi dalam kandungannya.

Salah satu keluarga Eva, Amsal, menjelaskan kronologi peristiwa nahas ini bermula saat Eva mulai ditandu dari Desa Tamakalaeng sekitar 07.00 WIB pada Sabtu (18/3). Saat itu Eva harus dirujuk ke RS lantaran terbatasnya fasilitas kesehatan (faskes) di wilayah tersebut.

"Ada bidan di sana tapi faskesnya sangat kurang memadai, jadi harus dirujuk," ujar Amsal.

Eva harus ditande ke RS rujukan karena akses jalan di Desa tersebut rusak sehingga tidak memungkinkan dilalui kendaraan mobil. Eva ditandu hanya dengan menggunakan bambu dan sarung.

Setelah belasan jam Eva ditandu puluhan warga itu tiba Kecamatan Rongkong. Di sana Eva baru bisa diantar menggunakan ambulans menuju RS.

"Baru dapat ambulans di Kecamatan Rongkong jam 23.00 WITA, jadi sekitar 17 jam kami tandu, lanjut ke rumah sakit," katanya.

Setibanya di rumah sakit, Eva langsung menjalani operasi caesar karena mengalami pendarahan. Namun nyawa Eva tidak tertolong. Bayi Eva juga meninggal karena mengalami benturan saat ibunya ditandu.

"Sempat dirawat. Tapi saat setelah operasi itu dinyatakan meninggal duni katanya karena pendaharan. Setelah operasi caesar ada lebam di dahi bayinya. Diperkirakan karena benturan saat ibunya ditandu selama 17 jam," jelas Amsal.
Penulis :
Firdha Rizki Amalia