Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

BPBD Lebak Antisipasi Potensi Bencana di Jalur Mudik

Oleh renalyaarifin
SHARE   :

BPBD Lebak Antisipasi Potensi Bencana di Jalur Mudik
Pantau - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lebak bersiaga mengantisipasi potensi bencana saat arus mudik 2023. Sebanyak 40 relawan dikerahkan untuk bersiaga di beberapa titik rawan bencana.

"Ada 12 relawan akan siaga di pos utama. Kemudian masing-masing kecamatan ada 1 orang, jadi ada 28 relawan. Tapi, relawan di kecamatan yang tingkat potensi bencana rendah rencananya kami geser ke titik yang berpotensi lebih tinggi," kata Kepala BPBD Lebak, Febby Rizky Pratama, Senin (17/4/2023).

Ia mengatakan di Lebak ada dua jalur yang biasa dilintasi pemudik dan masuk dalam peta rawan bencana. Kedua jalur itu ada di kecamatan Cibeber-Cilongrang dengan potensi longsor dan Rangkasbitung-Gunung Kencana dengan potensi angin kencang.

"Jalu rini bukan cuma buat pemudik ke arah Selatan, tapi juga jalur wisata," kata Rizky.

"Di Cibeber ada 2 jalur ke Cikadu dan Pelabuhan Ratu. Kecamatan Cilongrang juga sama jalur ke Pelabuhan Ratu atau ke wilayah Jawa Barat, dua kecamatan itu akses pemudik juga dan masuk peta bencana tanah longsor," tambahnya.

BPBD juga menyiagakan relawannya di tempat wisata. Rinciannya 3 orang di Pantai Sawarna, 3 orang di Binuangeun, 1 orang di Pantai Pasir Putih, 1 orang di Kepala Warna, dan 1 orang di Gunung Luhur.

"Bukan cuma relawan yang bersiaga, tapi alat juga. Alat juga di distribusikan ke Selatan kaya perahu, pelampung, senter, mobil, senso, selebihnya di posko utama buat mengejar jika ada kejadian di sekitar perkotaan," katanya.

BPBD Lebak masih menunggu prakiraan cuaca selama periode lebaran 2023 dari BMKG. Namun pemudik yang akan melintasi jalur rawan bencana diminta untuk hati-hati dan memperhatikan perkiraan cuaca.

"Sampai saat ini kami belum mendapat rilis peringatan cuaca dini dari BMKG. Saat ini cuaca memang cerah tapi bencana tidak bisa diprediksi makanya antisipasi tetap perlu kita lakukan," katanya.
Penulis :
renalyaarifin