Pantau - Presiden Jokowi menyatakan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) batu bara akan ditutup pada 2025. Hal itu ia sampaikan dalam pameran industri Hannover Messe di Jerman beberapa waktu lalu.
"Di tahun 2025 seluruh pembangkit batu bara ditutup. We walk the talk, not only talk the talk," katanya Jokowi, dikutip pada Selasa (18/4/2023).
Istana lantas mengoreksi pernyataan tersebut. Menurut Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, seluruh pembangkit batu bara tutup bukan pada tahun 2025.
"Tahun 2025, 23% energi berasal dari EBT, tahun 2050 seluruh pembangkit batu bara ditutup. We walk the talk, not only talk the talk," katanya.
Pemerintah berencana menghentikan penggunaan PLTU batu bara dengan energi baru terbarukan (EBT) mulai 2025. Proses akan berjalan bertahap sampai 2050.
Penutupan PLTU di Indonesia membutuhkan waktu. Alasannya karena mayoritas pembangkit listrik di Indonesia adalah PLTU.
Jokowi sendiri menyampaikan soal komitmen Indonesia dalam mengembangkan ekonomi hijau. Berbagai langkah telah dilakukan seperti pembangunan kawasan industri hijau dan penggunaan energi hijau.
"Di tahun 2025 seluruh pembangkit batu bara ditutup. We walk the talk, not only talk the talk," katanya Jokowi, dikutip pada Selasa (18/4/2023).
Istana lantas mengoreksi pernyataan tersebut. Menurut Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, seluruh pembangkit batu bara tutup bukan pada tahun 2025.
"Tahun 2025, 23% energi berasal dari EBT, tahun 2050 seluruh pembangkit batu bara ditutup. We walk the talk, not only talk the talk," katanya.
Pemerintah berencana menghentikan penggunaan PLTU batu bara dengan energi baru terbarukan (EBT) mulai 2025. Proses akan berjalan bertahap sampai 2050.
Penutupan PLTU di Indonesia membutuhkan waktu. Alasannya karena mayoritas pembangkit listrik di Indonesia adalah PLTU.
Jokowi sendiri menyampaikan soal komitmen Indonesia dalam mengembangkan ekonomi hijau. Berbagai langkah telah dilakukan seperti pembangunan kawasan industri hijau dan penggunaan energi hijau.
- Penulis :
- Syahrul Ansyari
