Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Ketua KPK Maknai Pentingnya Semboyan dari Ki Hajar Dewantara

Oleh khaliedmalvino
SHARE   :

Ketua KPK Maknai Pentingnya Semboyan dari Ki Hajar Dewantara
Pantau - Ketua KPK Firli Bahuri mengungkapkan, dirinya masih ingat makna semboyan 'Ing ngarso sung tulodo, ing madya mangun karso, tut wuri handayani' yang ditanamkan Ki Hajar Dewantara pada masa lampau.

"Dari pelajaran sejarah di masa sekolah, saya masih ingat betul arti semboyan tersebut, yakni ing ngarsa sung tulodo: di depan, seorang pendidik harus memberi teladan atau contoh tindakan yang baik; ing madya mangun karsa: di tengah atau di antara murid, guru harus menciptakan prakarsa serta ide; dan tut wuri handayani: dari belakang seorang guru harus bisa memberikan dorongan dan arahan," kata Firli dari keterangan tertulisnya yang diterima Pantau.com, Selasa (2/5/2023).

Dia menuturkan, semboyan tersebut juga menginspirasi segenap insan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) guna memberikan pendidikan dan tauladan, baik tindakan antikorupsi di tengah masyarakat, mengedepankan iden dan inovasi dalam setiap upaya pemberantasan korupsi yang selaras dengan kemajuan zaman.

"Dan teguh mendorong serta mengarahkan segenap bangsa agar segenap anak bangsa tidak ingin melakukan korupsi dan terwujudnya budaya antikorupsi di Republik yang kita cintai ini," kata Firli.
Penulis :
khaliedmalvino