Pantau - Komisi X DPR RI menggelar rapat kerja bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) untuk membahas anggaran 2024, Jumat (9/6/2023).
Rapat kali ini diwarnai aksi saling berbalas pantun antara anggota Komisi X DPR dengan Menparekraf, Sandiaga Uno. Rapat dibuka oleh Ketua Komisi X DPR, Syaiful Huda dan langsung dibalas pantun oleh Sandiaga.
"Keliling Indonesia untuk kulineran, jangan lupa nikmati juga desa wisatanya. Kerja sama dengan Komisi X sangat diperlukan, untuk kebangkitan negeri dan kesejahteraan masyarakatnya," ujar Sandiaga.
"Pergi ke museum naskah proklamasi, untuk nikmati sejarah dilengkapi teknologi. Bersama Komisi X tingkatkan kolaborasi, untuk menciptakan tranformasi bermanfaat untuk negeri ini," lanjutnya.
Selanjutnya, Sandiaga memaparkan tentang program kerja dan anggaran yang akan diajukan untuk tahun 2024 di Kemenparekraf. Ia mengusulkan adanya penambahan pagu anggaran 2024 sebesar Rp1,531 triliun.
Setelah itu, sejumlah anggota Komisi X memaparkan pandangan fraksi dan sejumlah catatan terkait program dan anggaran yang dipaparkan. Hampir semua fraksi menyetujui terkait penambahan pagu anggaran tersebut.
Sandiaga menyampaikan terima kasih atas persetujuan tersebut dan kembali menutup jawabannya dengan melontarkan pantun.
"Ikan dimasak dibuat gulai, hati-hati makannya karena berduri. Bapak ibu Komisi X yang saya cintai, mari bangun negeri dan selalu bersinergi," tutupnya.
Tak mau kalah, Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Abdul Fikri Faqih juga turut membalas pantun dari Sandiaga Uno sebelum menutup rapat.
"Ekonomi kreatif potensinya sangat cadas, kegiatannya dinanti oleh pelaku sampai negeri di atas awan. Pagu indikatif sudah kita bahas, kita akan dalami lebih rinci setelah nota keuangan," ujar Fikri.
"Duduk manis di pinggir pantai, melihat gadis aduhai tiada dua. Tua dan muda banyak yang ingin santai, semuanya banyak ingin berwisata ke Nusa Dua," tandasnya yang disambut tepuk tangan.
Rapat kali ini diwarnai aksi saling berbalas pantun antara anggota Komisi X DPR dengan Menparekraf, Sandiaga Uno. Rapat dibuka oleh Ketua Komisi X DPR, Syaiful Huda dan langsung dibalas pantun oleh Sandiaga.
"Keliling Indonesia untuk kulineran, jangan lupa nikmati juga desa wisatanya. Kerja sama dengan Komisi X sangat diperlukan, untuk kebangkitan negeri dan kesejahteraan masyarakatnya," ujar Sandiaga.
"Pergi ke museum naskah proklamasi, untuk nikmati sejarah dilengkapi teknologi. Bersama Komisi X tingkatkan kolaborasi, untuk menciptakan tranformasi bermanfaat untuk negeri ini," lanjutnya.
Selanjutnya, Sandiaga memaparkan tentang program kerja dan anggaran yang akan diajukan untuk tahun 2024 di Kemenparekraf. Ia mengusulkan adanya penambahan pagu anggaran 2024 sebesar Rp1,531 triliun.
Setelah itu, sejumlah anggota Komisi X memaparkan pandangan fraksi dan sejumlah catatan terkait program dan anggaran yang dipaparkan. Hampir semua fraksi menyetujui terkait penambahan pagu anggaran tersebut.
Sandiaga menyampaikan terima kasih atas persetujuan tersebut dan kembali menutup jawabannya dengan melontarkan pantun.
"Ikan dimasak dibuat gulai, hati-hati makannya karena berduri. Bapak ibu Komisi X yang saya cintai, mari bangun negeri dan selalu bersinergi," tutupnya.
Tak mau kalah, Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Abdul Fikri Faqih juga turut membalas pantun dari Sandiaga Uno sebelum menutup rapat.
"Ekonomi kreatif potensinya sangat cadas, kegiatannya dinanti oleh pelaku sampai negeri di atas awan. Pagu indikatif sudah kita bahas, kita akan dalami lebih rinci setelah nota keuangan," ujar Fikri.
"Duduk manis di pinggir pantai, melihat gadis aduhai tiada dua. Tua dan muda banyak yang ingin santai, semuanya banyak ingin berwisata ke Nusa Dua," tandasnya yang disambut tepuk tangan.
- Penulis :
- Aditya Andreas
