Pantau - Presiden Joko Widodo mengingatkan agar institusi Polri harus kuat dan bersih. Hal ini ia sampaikan saat memberikan amanat pada puncak perayaan Hari Bhayangkara di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Dalam amanatnya, Presiden Jokowi mengibaratkan institusi Polri seperti sapu lidi. Jika ingin kuat, maka harus sama-sama lurus dan bersih.
"Institusi Polri itu ibarat sapu lidi, masing-masing lidi harus bersih, harus lurus, harus kuat, yang harus diikat dengan semangat kesatuan dan sinergitas," tegasnya, Sabtu (1/7/2023).
Presiden Jokowi juga menyinggung, tidak boleh ada lagi kubu dalam internal Polri yang dapat merusak soliditas di korps Bhayangkara tersebut.
Ia mendorong, kualitas sumber daya manusia (SDM) di Polri harus dijaga sejak rekrutmen, kemudian dilanjutkan dengan promosi dan disiplin para anggotanya.
"Tidak boleh ada lagi blok-blokan, patron-patronan. Sistem promosi harus diperbaiki, sistem pengawasan harus diperketat, sistem pendisiplinan harus diperkuat," lanjutnya.
Terakhir, Presiden Jokowi mengajak seluruh anggota Polri untuk menjadi seorang Bhayangkara sejati yang mengabdi untuk negara tanpa henti.
"Jadilah Bhayangkara sejati yang mengabdi tanpa henti kepada masyarakat, bangsa, dan negara untuk kemajuan Indonesia," tandasnya.
Dalam amanatnya, Presiden Jokowi mengibaratkan institusi Polri seperti sapu lidi. Jika ingin kuat, maka harus sama-sama lurus dan bersih.
"Institusi Polri itu ibarat sapu lidi, masing-masing lidi harus bersih, harus lurus, harus kuat, yang harus diikat dengan semangat kesatuan dan sinergitas," tegasnya, Sabtu (1/7/2023).
Presiden Jokowi juga menyinggung, tidak boleh ada lagi kubu dalam internal Polri yang dapat merusak soliditas di korps Bhayangkara tersebut.
Ia mendorong, kualitas sumber daya manusia (SDM) di Polri harus dijaga sejak rekrutmen, kemudian dilanjutkan dengan promosi dan disiplin para anggotanya.
"Tidak boleh ada lagi blok-blokan, patron-patronan. Sistem promosi harus diperbaiki, sistem pengawasan harus diperketat, sistem pendisiplinan harus diperkuat," lanjutnya.
Terakhir, Presiden Jokowi mengajak seluruh anggota Polri untuk menjadi seorang Bhayangkara sejati yang mengabdi untuk negara tanpa henti.
"Jadilah Bhayangkara sejati yang mengabdi tanpa henti kepada masyarakat, bangsa, dan negara untuk kemajuan Indonesia," tandasnya.
- Penulis :
- Aditya Andreas
