Menpora Tepis Isu Pernah jadi Stafsus Airlangga Hartarto

Pantau - Menpora Dito Ariotedjo menepis isu bahwa dirinya pernah menjadi Staf Khusus (Stafsus) Menko Perekonomian Airlangga Hartarto.

Menpora Dito menyebut dia hanya duduk sebagai tim ahli Menko Perekonomian sebelum menjabat sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).

“Sebelumnya tidak pernah dan ada beberapa media dan isu yang bilang saya sebagai Staf Khusus Menko Perekonomian, itu tidak benar,” kata Menpora Dito usai konferensi pers di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (25/7/2023).

Dia menegaskan, sebagai tim ahli Menko Perekonomian, dirinya tak masuk dalam klasifikasi penyelenggara negara. Ia baru menjadi pejabat negara sat Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk dirinya sebagai Menpora.

“Saya menjadi penyelenggara negara ini perdana ini waktu menjadi Menpora,” ujar Dito.

Seperti diketahui, Dito melaporkan LHKPN mencapai total Rp282 miliar, sementara aset Rp162 miliar tertulis berasal dari hadiah. Dito mengatakan aset dari hadiah itu merupakan pemberian dari mertua kepada  sang istri.

"Terkait dengan hibah dan hadiah tadi saya juga sudah minta maaf harusnya kita konsultasi sebelum mengisi KPK karena memang ini sebatas kita bingung definisi," ujarnya.

Dia mengatakan hadiah berupa rumah itu diberikan mertua kepada istrinya sebelum mereka menikah. Dito pun tak mempermasalahkan hartanya menjadi sorotan publik.

"Karena mertua saya memberikan rumah-rumah itu kepada istri saya sebelum kami nikah dan itu masuk atas nama istri. Di definisi yang kami pahami hibah itu harus dari nama pemilik sebelumnya, pindah ke nama baru. Jadi itu murni teknis, tapi tidak apa-apa," ujar Menpora Dito.

Menpora Dito menilai sorotan publik terkait LHKPN-nya adalah hal wajar. Terutama, katanya, dirinya berstatus sebagai menteri termuda di Kabinet Indonesia Maju.

"Prinsipnya saya semenjak duduk sebagai Menteri kita pasti komitmen untuk dalam integritas, akuntabilitas dan transparansi. Ini proses dan konsekuensi sebagai menteri termuda yang pasti disorot dan saya siap mempertanggubgjawabkan semuanya," pungkas Menpora Dito.