
Pantau - Ketua DPR RI sekaligus Presiden ASEAN Inter Parliamentary Assembly (AIPA) 2023, Puan Maharani memimpin Sidang Paripurna terakhir, Rabu (9/8/2023).
Agenda sidang yaitu mengesahkan resolusi dari komisi-komisi di AIPA yang akan diadopsi untuk kepentingan kawasan Asia Tenggara.
"Berdasarkan Order of Business, Sidang Paripurna Kedua dalam rangkaian Sidang Umum ke-44 ASEAN Inter-Parliamentary Assembly atau AIPA kali ini memiliki 3 agenda utama,” kata Puan saat membuka sidang paripurna AIPA di lokasi acara, Rabu (9/8/2023).
Agenda tersebut adalah Presentasi dan Adopsi Laporan Komisi-Komisi, pengumuman tanggal dan tempat sidang Umum AIPA ke-45 dan penandatanganan Komunike Bersama (Joint Communique).
Usai laporan mengenai hasil rapat komisi-komisi di AIPA, sidang paripurna forum parlemen ASEAN itu dilanjutkan dengan agenda penandatanganan persetujuan Joint Communique dari masing-masing perwakilan negara anggota AIPA yang hadir.
Setidaknya, ada 30 resolusi yang dihadirkan dalam Sidang Umum ke-44 AIPA tersebut. Di antaranya, pembentukan Komite Ad Hoc dalam upaya membantu Myanmar mencapai solusi damai dan berkelanjutan.
Selain itu, ada juga resolusi terkait ekonomi hijau dalam setiap agenda kerja sama ekonomi antar negara, mengatasi tantangan ketenagakerjaan terkait pengangguran yang dihadapi oleh generasi muda, serta keterlibatan pemuda untuk pembangunan inklusif, transformasi ekonomi, dan partisipasi demokrasi.
Acara lalu dilanjutkan dengan penyerahan keketuaan AIPA dari Indonesia ke Laos. Sidang Umum AIPA ke-45 pun akan diselenggarakan pada bulan Oktober 2024 di Laos menyusul presidensi negara tersebut di AIPA tahun depan.
Secara simbolis, Puan menyerahkan palu sidang AIPA kepada President of National Assembly of Laos, Xaysomphone Phomvihane sebagai tanda estafet presidensi AIPA.
“Saya selaku Presiden AIPA ke-44 menyerahkan palu sidang kepada Laos sebagai tanda Presidensi Laos untuk sidang AIPA berikutnya,” terang Puan.
Puan juga melakukan estafet bendera AIPA sebagai tanda penyerahan kesekretariatan AIPA dari Indonesia kepada Laos.
Puan berharap, Laos akan meneruskan perjuangan Indonesia dalam menyukseskan Sidang Umum AIPA berikutnya.
"Saya juga mengapresiasi komitmen seluruh delegasi dalam mengedepankan semangat ASEAN Unity untuk menyikapi segala perbedaan yang muncul dalam setiap diskusi dalam Sidang Umum AIPA ke-44 ini," ujarnya.
Sementara itu Ketua Parlemen Laos, Xaysomphone Phomvihane mengatakan, parlemen Laos siap menyelenggarakan AIPA ke-45 dengan belajar dari kesuksesan Parlemen Indonesia.
“Indonesia sebagai tuan rumah telah menyelenggarakan sidang aipa ke-44 dgn sangat sukses dan laos siap melanjutkan keberhasilan ini dalam sidang aipa ke-45 tahun 2024 nanti," kata Ketua Parlemen Laos usai mendapat menerima estafet presidensi AIPA dari Puan.
- Penulis :
- Aditya Andreas