Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Pemkab Bangli Salurkan Bantuan Atensi untuk 126 Warga Rentan

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Pemkab Bangli Salurkan Bantuan Atensi untuk 126 Warga Rentan
Foto: Wakil bupati Bangli I Wayan Diar menyerahkan bantuan Atensi pada warga rentan (sumber: Humas Bangli)

Pantau - Pemerintah Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, menyalurkan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) kepada 126 warga yang tergolong rentan, termasuk lansia, penyandang disabilitas, dan anak terlantar.

Bantuan Atensi ini mencakup bahan pokok, tongkat jalan, serta kursi roda yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing penerima manfaat.

"Bantuan Atensi ini bukan hanya pembagian paket bahan pangan saja, tapi juga memberikan peralatan lainnya seperti tongkat khusus penyandang disabilitas dan kursi roda", kata Wakil Bupati Bangli, I Wayan Diar, saat menyerahkan langsung bantuan tersebut.

Komposisi Penerima dan Bentuk Bantuan

Sebanyak 126 orang menerima bantuan, terdiri dari 75 lanjut usia, 26 penyandang disabilitas, dan 25 anak terlantar.

Program Atensi merupakan agenda tahunan dari Kementerian Sosial yang bertujuan membantu masyarakat yang membutuhkan melalui pendekatan rehabilitasi sosial.

Pelaksanaan program ini di Bangli melibatkan kerja sama antara Kementerian Sosial dengan Dinas Sosial Kabupaten Bangli.

Harapan dan Komitmen Pemkab

Wakil Bupati I Wayan Diar menyampaikan apresiasinya atas perhatian yang diberikan kepada warga Bangli.

"Kami mengucapkan terima kasih karena sudah membantu masyarakat Bangli", ujarnya.

Ia juga berharap agar sinergi antara pemerintah daerah dan pusat, khususnya dengan Kementerian Sosial, terus terjalin di masa mendatang.

"Kesejahteraan masyarakat adalah kewajiban bersama, bukan hanya pemerintah daerah tapi juga pemerintah pusat melalui kementerian dan lembaga terkait", tambahnya.

Wayan Diar menegaskan pentingnya koordinasi antara Dinas Sosial, camat, dan perbekel guna menyelaraskan data penerima manfaat agar bantuan yang diberikan tepat sasaran dan tidak terjadi tumpang tindih.

Penulis :
Arian Mesa