Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Presiden Prabowo Serahkan Sapi Kurban 1 Ton untuk Warga Lombok Timur, Simbol Dukungan Terhadap Peternakan Lokal

Oleh Arian Mesa
SHARE   :

Presiden Prabowo Serahkan Sapi Kurban 1 Ton untuk Warga Lombok Timur, Simbol Dukungan Terhadap Peternakan Lokal
Foto: Sapi kurban yang diserahkan Presiden Prabowo Subianto untuk warga di Lombok Timur, Provinsi NTB (sumber: Humas Pemkab Lombok Timur)

Pantau - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyerahkan satu ekor sapi kurban jenis simental dengan berat 1 ton untuk warga di Kabupaten Lombok Timur, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam rangka perayaan Idul Adha 1446 Hijriah.

Sapi kurban tersebut direncanakan akan dipotong di Masjid Agung Al-Mujahidin Selong dan dagingnya akan didistribusikan kepada masyarakat sekitar yang telah terdata sebagai penerima manfaat.

Dukungan Terhadap Peternak Lokal dan Ketersediaan Hewan Kurban

Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lombok Timur, H Masyhur, menyampaikan bahwa hewan kurban dari Presiden dibeli dari salah satu peternak lokal di Desa Aik Dewa, Kecamatan Pringgasela.

"Lombok Timur mendapatkan satu ekor sapi dari Pak Presiden Prabowo untuk kurban," katanya.

Ia menjelaskan bahwa sapi tersebut mendapat perawatan khusus dari petugas agar tetap dalam kondisi sehat hingga saat pemotongan.

"Berat sapi kurban sumbangan Presiden Prabowo itu 1 ton dan direncanakan akan dipotong di Masjid Agung Al-Mujahidin Selong," katanya.

"Ini salah satu bentuk perhatian pemerintah pusat kepada masyarakat di Lombok Timur," katanya.

Ketersediaan Hewan Kurban Aman dan Populasi Ternak Terus Meningkat

Menurut Masyhur, ketersediaan hewan ternak untuk kebutuhan Idul Adha di Lombok Timur masih sangat mencukupi, bahkan setiap tahun daerah tersebut turut menyuplai kebutuhan hewan kurban untuk kabupaten kota lain di Pulau Lombok.

"Masyarakat tidak perlu risau, karena ketersediaan hewan untuk kurban masih banyak," katanya.

"Tiap tahun Lombok Timur selalu memasok kebutuhan hewan kurban bagi kabupaten kota di Pulau Lombok, sehingga masyarakat tak perlu risau," katanya.

Ia menyebutkan bahwa populasi ternak di Lombok Timur mencapai 140.000 ekor, dengan 60 persen di antaranya bisa memenuhi kebutuhan hewan kurban di Pulau Lombok.

"Untuk kebutuhan hewan ternak menjelang Idul Adha selalu alami peningkatan dari tahun ke tahun," katanya.

"Pada 2023 kebutuhan hewan ternak capai 2.000 ekor dan 2024 kebutuhan hewan ternak mencapai 3.200 ekor," katanya.

Pemeriksaan Kesehatan Hewan Dilakukan Secara Ketat

Masyhur juga menegaskan bahwa pihaknya selalu melakukan pendataan dan penghitungan secara teliti terhadap hewan kurban, serta menerjunkan petugas untuk memastikan kesehatan hewan sebelum disembelih.

"Dan khusus untuk hewan kurban, kami selalu melakukan pendataan dan penghitungan dengan teliti," katanya.

"Pemeriksaan terhadap hewan sebelum pemotongan dilakukan selalu diperiksa kesehatannya, apakah memiliki penyakit atau tidak," katanya.

Penulis :
Arian Mesa
Editor :
Tria Dianti