Pantau.com - Taman Margasatwa Ragunan masih menjadi pilihan masyarajat DKI Jakarta dan sekitarnya untuk menjadi tempat liburan dan rekreasi. Terbukti, meski hari ini cuaca kurang bersahabat akan tetapi masyarakat masih tetap antusias datang menghabiskan waktu liburan di Ragunan.
Berdasarkan pengamatan Pantau.com di lokasi, pada pukul 09.50 WIB masyarakat atau pun pengunjung sudah tampak mengantri di pintu masuk Taman Margasatwa ini. Berbagai macam moda transportasi pun dipakai oleh masyarakat menuju ke Ragunan mulai dari sepeda motor, mobil pribadi hingga Bus Transjakarta.
Baca juga: Belum Ada Agenda Piknik? Ragunan Punya Kejutan di Libur Natal Nih
Seperti Arif (45) warga Bogor, Jawa Barat yang menempuh jarak agak sedikit jauh dari tumah untuk bisa berlibur ke Taman Margasatwa Ragunan. Meski langit di Jakarta Selatan diguyur hujan ringan tak menyurutkan Arif dan keluarga untuk bisa melihat satwa-satwa yang ada di Ragunan.
"Saya sama keluarga mau liat harimau katanya anak-anak. Gerimis tapi emang sengaja mau liburan sih mas," ujar Arif di lokasi.
Sementara sebelumnya, pengelola Taman Margasatwa Ragunan pun tak tanggung-tanggung menargetkan puluhan ribu pengunjung diprediksi akan datang ke tempatnya. Untuk hari ini saja, pengelola menargetkan 80.000 pengunjung datang ke TMR.
"Target? Ya kita sih targetkan 80.000 pengunjung mudah-mudahan tercapai terealisasi ya," ujar Kepala Satuan Pelaksana Promosi dan Pengembangan Usaha TMR, I Ketut Widarsana kepada Pantau.com, Selasa (25/12/2018).
Baca juga: Lama Tak Ada Kabar, Dahlan Iskan Minta Maaf ke SBY Soal Dirut Inalum
Tak hanya itu juga untuk liburan natal dan tahun baru kali ini Ketut menuturkan, bahwa pihaknya memiliki tema yang tak biasa untuk menghibur para pengunjung yang berekreasi ke ragunan. TMR mengangkat tema 'Tropical Christmas In Ragunan Zoo'.
"Nah kita kan ada di iklim tropis nih ayolah kita berhari raya merayakan hari hari raya di Ragunan dengan satwa tropis yang ada di Ragunan," ungkapnya.
"Ya sebetulnya kan ini konteks nya hari raya ya Christmas dan hari raya tahu baru kegembiraan. Nanti disesuaikan dengan satwa yang ada dikita nah kita sebenarnya hanya pemberiaan makan atau dikemas dibikin hiasaan pohon yg dihias dengan buah-buahan gitu. Dikasihkan satwa-satwa gajah, orang utan gorila, simpanse," lanjutnya.
- Penulis :
- Nani Suherni
