Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Kebakaran di RS Hermina Kampung Melayu Diduga Akibat Ledakan Panel Listrik, Puluhan Pasien Dievakuasi

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Kebakaran di RS Hermina Kampung Melayu Diduga Akibat Ledakan Panel Listrik, Puluhan Pasien Dievakuasi
Foto: Kebakaran di RS Hermina Kampung Melayu Diduga Akibat Ledakan Panel Listrik, Puluhan Pasien Dievakuasi(Sumber: ANTARA/Siti Nurhaliza)

Pantau - Kebakaran terjadi di Rumah Sakit (RS) Hermina Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, pada Rabu pagi, 2 Juli 2025, dengan dugaan awal penyebabnya berasal dari ledakan panel listrik di ruang farmasi lantai tiga.

Ledakan Panel Listrik Picu Asap Tebal, Sekuriti Lakukan Tindakan Cepat

Menurut Kepala Seksi Operasi Gulkarmat Jakarta Timur, Abdul Wahid, sumber kebakaran diduga berasal dari panel listrik.

"Diduga panel listrik di ruang farmasi lantai tiga meledak. Jadi awalnya asap tebal terlihat oleh sekuriti dari pemantauan CCTV di ruang farmasi, lalu mencoba memadamkan dengan hidran dan segera menghubungi Damkar", jelas Wahid.

Sebelumnya, suara ledakan terdengar dari lantai tiga.

"Terdengar ledakan dari panel listrik di ruang farmasi lantai tiga dan segera menghubungi pemadam kebakaran untuk meminta bantuan pemadaman api", ujar laporan awal dari pihak rumah sakit.

Informasi kebakaran pertama kali diterima dari warga melalui call center Dinas Gulkarmat Jakarta pada pukul 05.02 WIB.

Tim pemadam tiba di lokasi pukul 05.08 WIB dan langsung melakukan pemadaman pada pukul 05.10 WIB.

Api berhasil dilokalisasi hanya satu menit kemudian, tepatnya pada pukul 05.11 WIB, dan proses pendinginan dimulai pada pukul 05.12 WIB.

Asap Kepung Gedung Rawat Jalan, Pasien Dievakuasi ke UGD

Meski api telah padam, asap masih mengepung beberapa ruangan, terutama di gedung rawat jalan.

Petugas Gulkarmat Jakarta Timur masih terus melakukan proses pendinginan dan penyedotan asap.

Puluhan pasien langsung dievakuasi keluar dari gedung, menggunakan kursi roda dan tempat tidur.

Beberapa pasien yang terdampak langsung dibawa ke unit gawat darurat (UGD) untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut.

Kondisi terkini dinyatakan terkendali, namun penyebab pasti kebakaran masih dalam proses investigasi lebih lanjut oleh tim terkait.

Penulis :
Ahmad Yusuf