Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Tim Inafis Data Barang Bukti Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, Proses Identifikasi Masih Berlangsung

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Tim Inafis Data Barang Bukti Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, Proses Identifikasi Masih Berlangsung
Foto: Tim Inafis Data Barang Bukti Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, Proses Identifikasi Masih Berlangsung(Sumber: ANTARA/HO-Humas Polres Jembrana)

Pantau - Tim Inafis melakukan klasifikasi dan inventarisasi berbagai barang yang ditemukan terkait tenggelamnya kapal KMP Tunu Pratama Jaya di pos kedaruratan RSU Negara, Kabupaten Jembrana, Bali.

"Berbagai jenis barang yang diduga berasal dari musibah tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya kami data dan kelompokkan," ujar Pj. Kasi Humas Polres Jembrana, Ipda I Putu Budiarnaya.

Barang Penumpang Dikemas dan Dikirim ke Posko Identifikasi

Barang-barang yang didata meliputi tas berisi barang elektronik, pakaian, dokumen pribadi atas nama Ahmad Rifai, perlengkapan mandi, pelampung, dan jaket penyelamat.

Seluruh barang ditemukan oleh berbagai pihak, termasuk BPBD Jembrana, sejak Kamis (3/7) hingga Jumat (4/7), dan langsung dikategorikan sesuai jenis dan tanggal penemuan.

"Barang-barang itu dikelompokkan dan diberi tanggal ditemukan, kemudian dikemas dalam kantong plastik barang bukti," jelas Budiarnaya.

Barang-barang tersebut kemudian dibawa ke posko di Pelabuhan Gilimanuk untuk proses identifikasi lanjutan oleh tim gabungan.

KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam di Selat Bali pada Kamis, 3 Juli 2025 sekitar pukul 00.30 Wita, saat dalam perjalanan dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi menuju Pelabuhan Gilimanuk, Jembrana.

Enam Korban Meninggal, Pencarian Barang dan Korban Terus Dilakukan

Berdasarkan data terakhir, dari total 53 penumpang dan 12 anak buah kapal (ABK) yang tercatat dalam manifes, 30 orang berhasil diselamatkan, sementara enam orang dinyatakan meninggal dunia.

Upaya pencarian masih terus dilakukan, termasuk terhadap barang-barang yang diduga milik penumpang.

Di perairan Selat Bali dan pesisir Dusun Pabuahan, Kecamatan Negara, tim penyelamat menemukan sekoci penyelamat, buah nanas, bata ringan, pelampung, jaket penyelamat, tas, dan pakaian milik korban.

Proses identifikasi barang diyakini dapat membantu mempercepat pencocokan data korban dan memperjelas kronologi peristiwa.

Penulis :
Ahmad Yusuf