Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Hujan dan Rob Sebabkan 35 RT di Jakarta Masih Tergenang, BPBD Siapkan Titik Pengungsian dan Imbau Warga Waspada

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Hujan dan Rob Sebabkan 35 RT di Jakarta Masih Tergenang, BPBD Siapkan Titik Pengungsian dan Imbau Warga Waspada
Foto: Hujan dan Rob Sebabkan 35 RT di Jakarta Masih Tergenang, BPBD Siapkan Titik Pengungsian dan Imbau Warga Waspada(Sumber: ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/bar/am.)

Pantau - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat sebanyak 35 rukun tetangga (RT) masih tergenang hingga Selasa (8/7) pukul 05.00 WIB akibat hujan intens dan pasang air laut maksimum.

Kondisi ini merupakan dampak dari kombinasi cuaca ekstrem dan peringatan dini banjir pesisir (rob) dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), yang dipicu oleh fase Bulan Baru dan posisi Perigee atau jarak terdekat bulan ke bumi.

BPBD DKI melaporkan genangan terjadi di empat wilayah kota, yakni Jakarta Selatan (25 RT), Jakarta Barat (7 RT), Jakarta Utara (2 RT), dan Jakarta Timur (1 RT).

Wilayah Terdampak dan Penanganan di Lapangan

Di Jakarta Selatan, wilayah terdampak paling parah adalah Duren Tiga dengan ketinggian genangan mencapai 130 cm akibat luapan Kali Mampang.

Genangan juga tercatat di Kuningan Barat (95 cm), Jati Padang (85 cm), dan Pela Mampang (60 cm).

Di Jakarta Barat, genangan setinggi 50 cm terjadi di Kedaung Kali Angke karena curah hujan tinggi dan luapan Kali Cengkareng.

Sementara itu, di Jakarta Utara, genangan setinggi 65 cm terjadi di Kelurahan Kapuk Muara akibat kombinasi hujan deras dan pasang laut.

BPBD DKI Jakarta telah menyiapkan enam titik pengungsian untuk menampung warga terdampak, termasuk Masjid Al Mujahidin di Kelurahan Jati Padang yang saat ini menampung 140 jiwa, dan Mushola Al Inayah di Pejaten Barat dengan 60 jiwa.

Tiga ruas jalan di Jakarta Barat yang masih tergenang adalah Jl. Adi Karya (40 cm), Jl. Bojong Indah Raya (30 cm), dan Jl. Raya Daan Mogot KM 11 (20 cm).

Genangan Mulai Surut di Sejumlah Wilayah

Genangan telah surut di beberapa wilayah seperti 40 RT di Kelurahan Petogogan, serta di Kelurahan Kebon Jeruk, Cipete Utara, Jagakarsa, dan Cilandak Timur.

Jalan-jalan yang sebelumnya tergenang kini sudah kembali kering, antara lain Jl. H.R. Rasuna Said (Kelurahan Guntur), Jl. Gaya Motor Raya dan Jl. Gaya Motor 2 (Kelurahan Sungai Bambu), serta Jl. Perumahan Green Garden (Kelurahan Kedoya Utara).

BPBD mengerahkan personel ke seluruh wilayah terdampak dan berkoordinasi dengan Dinas Sumber Daya Air, Dinas Bina Marga, serta Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat).

Tindakan yang dilakukan antara lain penyedotan air dan memastikan saluran air berfungsi normal.

"Penanganan kami lakukan secara terpadu bersama lurah, camat, dan instansi terkait. Genangan ditargetkan surut dalam waktu cepat," ungkap pihak BPBD.

BPBD DKI Jakarta mengimbau warga tetap waspada terhadap potensi genangan susulan dan segera melapor ke layanan darurat 112 yang tersedia 24 jam dan bebas biaya.

Penulis :
Ahmad Yusuf
Editor :
Tria Dianti