billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Unpatti Kukuhkan 36 Dokter Baru, Siap Diterjunkan ke Pulau-Pulau Terpencil di Maluku

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Unpatti Kukuhkan 36 Dokter Baru, Siap Diterjunkan ke Pulau-Pulau Terpencil di Maluku
Foto: Sebanyak 36 lulusan FK Unpatti dikukuhkan di Kota Ambon, Maluku (sumber: Unpatti)

Pantau - Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura (FK Unpatti) resmi mengukuhkan 36 dokter baru dalam sebuah prosesi di Kota Ambon, Maluku, sebagai bagian dari upaya mendukung pemerataan layanan kesehatan di wilayah kepulauan.

Komitmen Unpatti Hadirkan Dokter Pulau

Wakil Rektor Bidang Akademik Unpatti, Prof Dominggus Malle mengungkapkan bahwa pengukuhan ini merupakan kelanjutan dari komitmen Unpatti dalam mencetak tenaga medis yang siap mengabdi di berbagai daerah terpencil.

"FK Unpatti sebelumnya telah menghasilkan 562 dokter yang kini tersebar di berbagai kabupaten dan kota di Provinsi Maluku," ungkapnya.

Ia menjelaskan bahwa lulusan FK Unpatti dirancang memiliki spesifikasi sebagai dokter pulau, yaitu dokter yang disiapkan untuk menghadapi tantangan geografis di wilayah kepulauan.

Meskipun disebut dokter pulau, para lulusan tersebut dipastikan memiliki kompetensi di atas standar dokter umum.

Hal ini menjadi ciri khas dari FK Unpatti, di mana para mahasiswanya dipersiapkan untuk mampu menghadapi permasalahan medis dan sosial khas daerah-daerah pesisir dan pulau terpencil.

"Para lulusan FK Unpatti sudah dipersiapkan harus mampu mengatasi persoalan dan tantangan yang ada," tambah Prof Dominggus.

Dukung Sapta Cita Gubernur Maluku

Dekan FK Unpatti, dr Farah Christina Noya menjelaskan bahwa kurikulum pendidikan kedokteran di FK Unpatti telah dirancang secara adaptif untuk menjawab tantangan lokal.

Mahasiswa dibekali dengan pengetahuan medis dan sosial yang sesuai dengan konteks kehidupan masyarakat Maluku.

"Banyak dari mereka bukan berasal dari Maluku, tetapi mereka telah menandatangani MoU untuk mengabdi di sini. Ini menjadi bukti nyata komitmen terhadap negeri ini," ungkap dr Farah.

Dalam prosesi pengukuhan, turut hadir Asisten Pemerintahan dan Kesra Provinsi Maluku, Djalaludin Salampessy, yang hadir mewakili Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa.

Ia memberikan apresiasi kepada seluruh sivitas akademika Unpatti dan para orang tua mahasiswa.

"Kita bangga dengan anak-anak kita. Hari ini mereka bukan hanya menyelesaikan pendidikan, tetapi juga membawa harapan bagi masyarakat tentang masa depan kesehatan di Maluku," katanya.

Menurutnya, langkah FK Unpatti tersebut sejalan dengan program Sapta Cita Gubernur Maluku yang memprioritaskan pelayanan dasar, khususnya di bidang kesehatan.

"Saya berharap para dokter muda ini menjunjung tinggi nilai-nilai etika dan profesionalisme, serta mampu beradaptasi dengan realitas geografis Maluku, baik di pesisir, dataran tinggi, maupun perkotaan," tegasnya.

Penulis :
Shila Glorya