
Pantau - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno, memastikan bahwa kesehatan pelajar Indonesia akan terjamin melalui pelaksanaan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di sekolah-sekolah dan pondok pesantren.
"Kesehatan penting bagi siswa karena (mereka) generasi emas Indonesia sehingga CKG sudah mulai diadakan di sekolah-sekolah maupun pondok pesantren," ungkap Pratikno saat menghadiri peluncuran CKG Sekolah di SMPN 1 Padangan, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.
Program Unggulan Presiden Prabowo
Program ini merupakan salah satu program unggulan Presiden Prabowo Subianto sebagai bentuk pelaksanaan amanat undang-undang tentang kesehatan, khususnya dalam menjamin akses layanan kesehatan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Pratikno menyatakan bahwa layanan kesehatan tidak berhenti hanya di pemeriksaan di sekolah, namun siswa juga perlu menjaga pola hidup sehat.
"Presiden Prabowo ingin anak Indonesia sehat semuanya, sehat secara fisik, mental, dan moral," tegasnya.
Sejak diluncurkan pada 10 Februari 2025, layanan CKG telah dimulai dengan pemeriksaan bagi masyarakat yang merayakan ulang tahun dan kini telah menjangkau lebih dari 16 juta warga di seluruh Indonesia.
"Sudah ada 16 juta lebih masyarakat yang mengikuti CKG karena pemeriksaan kesehatan gratis bagi seluruh rakyat Indonesia itu penting sebagai upaya pencegahan menjaga kesehatan agar tidak sakit," tambahnya.
Temuan Masalah Kesehatan dan Ajak Peran Pemerintah Daerah
Dalam kunjungannya ke SMPN 1 Padangan, Pratikno menerima laporan bahwa sejumlah siswa mengalami gangguan kesehatan.
Gangguan tersebut meliputi sakit gigi, gangguan penglihatan, serta kadar gula darah yang melebihi ambang batas normal untuk anak usia SMP.
"Hal ini sangat memprihatinkan, supaya pencegahan sejak dini dapat segera dilakukan dengan bersama-sama menjaga anak kita dengan meningkatkan kualitas kesehatan termasuk pemberian asupan yang bergizi melalui makanan bergizi gratis," ujarnya.
Ia mengajak seluruh kepala daerah, termasuk bupati dan wakil bupati, untuk turut serta menyukseskan program ini dengan menyediakan makanan sehat dan fasilitas olahraga.
"Pemkab ikut menyosialisasikan pentingnya penurunan stunting, makan cukup, bergizi dan menjaga jajan di sekolah harus jajanan sehat untuk masa depan Indonesia," pungkasnya.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf