Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Polisi Imbau Warga Jaga Ketertiban Usai Ricuh di Jalan Otista, Massa Bubarkan Diri Setelah Negosiasi

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Polisi Imbau Warga Jaga Ketertiban Usai Ricuh di Jalan Otista, Massa Bubarkan Diri Setelah Negosiasi
Foto: (Sumber: Kapolsek Jatinegara Kompol Samsono di Jalan Otista, Jakarta Timur, Jumat (29/8/2025). (ANTARA/Siti Nurhaliza).)

Pantau - Polisi menekankan pentingnya menjaga ketertiban usai terjadinya aksi ricuh di Jalan Otto Iskandardinata (Otista), Jatinegara, Jakarta Timur, guna memastikan kelancaran aktivitas masyarakat.

"Jadi, menyampaikan bahwa tolong dibalik banyaknya aksi ricuh, khususnya di Jalan Otista, semua bisa tetap tertib, lebih baik, sesuai aturan, karena kalau tidak tertib, masyarakat juga yang rugi karena aktivitas masyarakat terganggu," ujar seorang petugas kepolisian.

Sebelumnya, kawasan Jalan Otista sempat lumpuh total akibat kericuhan yang meluas ke badan jalan.

Massa menutup jalan dan melempar batu serta benda lainnya ke arah aparat keamanan, menyebabkan terganggunya arus lalu lintas dari arah Kampung Melayu menuju Cawang maupun sebaliknya.

Massa Bubarkan Diri Setelah Negosiasi

Kapolsek Jatinegara, Kompol Samsono, menjelaskan bahwa massa akhirnya membubarkan diri usai dilakukan proses negosiasi dengan pihak kepolisian.

"Kebetulan kita habis negosiasi dengan mereka untuk membubarkan diri, dan ada lemparan tadi, kebetulan kena," ungkap Samsono.

Dalam pertemuan dengan para peserta aksi, polisi mengimbau agar masyarakat tetap tertib dan tidak memperkeruh suasana.

"Intinya, kami diskusi dengan pihak mereka yang melakukan unjuk rasa. Kami sampaikan agar tetap tertib, sesuai aturan, karena kalau tidak, masyarakat yang dirugikan. Aktivitas warga jadi terganggu," katanya.

Demonstrasi ini digelar sebagai bentuk solidaritas terhadap pengemudi ojek online (ojol) yang dilaporkan tewas dalam insiden sebelumnya.

Tidak ada tuntutan khusus dari massa, namun mereka meminta agar rekan-rekan mereka yang sempat diamankan pihak kepolisian dapat dibebaskan.

"Tidak ada janji. Cuma tadi pagi ada yang diamankan, mereka minta dikembalikan. Yang penting bubar," jelas Samsono.

Polisi Minta Masyarakat Tidak Terpancing Provokasi

Samsono juga mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum jelas kebenarannya.

"Kami mengimbau masyarakat pintar-pintar menahan diri, jangan terpancing emosi. Semua kabar harus disaring dan dicerna dengan betul, baru menyampaikan aspirasi," ujarnya.

Hingga berita ini diturunkan, kondisi arus lalu lintas di Jalan Otista Raya sudah kembali ramai lancar.

Meski demikian, aparat keamanan masih berjaga di sejumlah titik untuk mengantisipasi potensi kericuhan susulan.

Penulis :
Aditya Yohan