
Pantau - Tokoh agama terkemuka asal Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Haji Adam Noor Syarkawi atau yang akrab disapa Guru Adam, menyerukan pentingnya mencintai Tanah Air dari hati dan pikiran sebagai landasan menjaga kesejukan bangsa.
"Selama kita menjaga Tanah Air dari hati dan pikiran, maka tidak ada alasan untuk bisa dipecah belah," ujarnya.
Guru Adam merupakan pendiri Pendopo Azzahra Syech Muhammad Arsyad Al Banjari, dan dikenal luas sebagai tokoh ulama yang menekankan nilai-nilai kebangsaan dan kedamaian.
Imbauan Damai Pasca Kerusuhan Jakarta
Guru Adam mengajak masyarakat untuk mengambil pelajaran dari peristiwa kerusuhan yang terjadi di Ibu Kota Jakarta baru-baru ini.
Ia mengimbau agar kejadian serupa tidak menyebar ke daerah lain, termasuk Kalimantan Selatan, karena hanya akan menimbulkan dampak buruk bagi ketenteraman masyarakat.
Ia menekankan bahwa bentrokan massa seharusnya dijadikan momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.
"Jangan terpengaruh provokasi, kita semua cinta damai dan jaga daerah tetap sejuk dan nyaman ditinggali," imbaunya.
Doa dan Harapan untuk Ibu Pertiwi
Dalam seruannya, Guru Adam juga memanjatkan doa agar Allah Subhanahu Wa Ta'ala (SWT) senantiasa menurunkan rahmat, ampunan, dan perlindungan bagi Tanah Air Indonesia.
Ia menegaskan bahwa kemajuan bangsa hanya akan tercapai jika seluruh elemen masyarakat bersatu.
"Kemajuan bangsa hanya bisa diraih lewat persatuan bukan perpecahan," tutupnya.
- Penulis :
- Aditya Yohan