Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Jejak Transformasi Erick Thohir di BUMN: Dari Bersih-Bersih hingga Pembentukan Holding Strategis

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Jejak Transformasi Erick Thohir di BUMN: Dari Bersih-Bersih hingga Pembentukan Holding Strategis
Foto: (Sumber: Ketum PSSI yang juga Menteri BUMN Erick Thohir berfoto dengan Presiden FIFA Gianni Infantino dalam acara FIFA Executive Football Summit 2025 di Miami, Amerika Serikat. (ANTARA/Instagram/Erick Thohir/am))

Pantau - Setelah hampir enam tahun menjabat sebagai Menteri BUMN, Erick Thohir resmi ditunjuk Presiden Prabowo Subianto menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga pada Rabu, 17 September 2025, meninggalkan jejak panjang transformasi besar di tubuh BUMN.

Restrukturisasi BUMN: Pemangkasan, Penggabungan, dan Holding

Erick Thohir menjabat sebagai Menteri BUMN sejak Oktober 2019 hingga September 2025.

Selama masa jabatannya, ia menjalankan agenda reformasi struktural BUMN yang dikenal luas dengan istilah "bersih-bersih BUMN".

Beberapa langkah besar yang ditempuh antara lain:

  • Pembentukan holding perusahaan BUMN berdasarkan sektor
  • Pemangkasan jumlah BUMN dari sekitar 142 entitas menjadi hanya sekitar 40 perusahaan hingga akhir 2024
  • Penggabungan sejumlah BUMN seperti PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo), PT Angkasa Pura Indonesia (API), PT Bank Syariah Indonesia (BSI), dan PalmCo

Erick juga membentuk berbagai holding sektor strategis:

  • Farmasi: Bio Farma
  • Pangan: ID Food
  • Aviasi dan pariwisata: InJourney
  • Ultra mikro: BRI, Pegadaian, dan PNM
  • Industri pertahanan: Defend ID
  • Investasi dan pembiayaan: Danareksa

Selain itu, tujuh BUMN yang terus merugi dibubarkan pada akhir 2023, antara lain:

  • Merpati
  • Istaka Karya
  • PT Kertas Leces
  • Kertas Kraft Aceh
  • PT Industri Gelas (Iglas)
  • Industri Sandang Nusantara
  • PT Pengembangan Armada Niaga Nasional (PANN)

Pemberantasan Korupsi dan Peningkatan Kinerja Keuangan

Erick dikenal tegas dalam menindak pelanggaran di BUMN.

Beberapa tindakan besar yang diambil:

Pemecatan Dirut PT Garuda Indonesia Tbk, Ari Askhara, pada 2019 karena kasus penyelundupan Harley Davidson dan sepeda Brompton

Pelaporan berbagai kasus korupsi BUMN ke Kejaksaan Agung, termasuk kasus besar Asabri pada 2020 dengan potensi kerugian negara mencapai Rp23,7 triliun

Dalam hal kontribusi keuangan BUMN kepada negara, Erick berhasil meningkatkan setoran dividen secara signifikan:

  • 2024: Rp85,5 triliun
  • 2023: Rp81,2 triliun
  • 2022: Rp40 triliun
  • 2021: Rp30 triliun
  • 2020: Rp44 triliun

Total kontribusi Kementerian BUMN ke negara sepanjang 2020–2023 mencapai Rp1.940 triliun, terdiri atas:

  • Pajak: Rp1.391,4 triliun
  • PNBP dan lainnya: Rp354,2 triliun
  • Dividen: Rp194,4 triliun

Penguatan Budaya Kerja Lewat AKHLAK

Pada tahun 2020, Erick memperkenalkan core value "AKHLAK" (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, Kolaboratif) sebagai nilai dasar budaya kerja di lingkungan BUMN.

Nilai "Loyal" dalam AKHLAK ditekankan sebagai:

  • Menjaga citra, harkat, dan martabat diri, rekan kerja, pimpinan, Kementerian BUMN, bangsa, dan negara
  • Nilai-nilai AKHLAK kemudian diadopsi secara luas tidak hanya di lingkungan BUMN, tetapi juga mulai menjadi acuan budaya organisasi di banyak perusahaan swasta.

Erick menegaskan bahwa transformasi BUMN bukan hanya restrukturisasi bisnis, tetapi juga pembenahan moral, tata kelola, dan nilai kerja di lingkungan perusahaan negara.

Penulis :
Aditya Yohan