Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Dinkes Kaltim Ajak Warga Rutin Lakukan PSN Setiap Akhir Pekan untuk Cegah DBD

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Dinkes Kaltim Ajak Warga Rutin Lakukan PSN Setiap Akhir Pekan untuk Cegah DBD
Foto: (Sumber: Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Jaya Mualimin. ANTARA/Ahmad Rifandi.)

Pantau - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur, Jaya Mualimin, mengajak masyarakat untuk rutin melakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) di lingkungan masing-masing setiap akhir pekan guna mencegah penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD). Hingga saat ini, kasus DBD di Kalimantan Timur tercatat telah mencapai 3.647 kasus.

Gerakan PSN Jadi Upaya Kolektif Cegah DBD

Jaya Mualimin menegaskan bahwa satu rumah bebas jentik berarti satu keluarga lebih sehat.

"Gerakan PSN harus menjadi rutinitas setiap akhir pekan agar masyarakat lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan dan pencegahan penyakit," ungkapnya.

Ia menekankan pentingnya meluangkan waktu di akhir pekan untuk memastikan rumah bebas dari jentik nyamuk Aedes aegypti, penyebab utama penyakit DBD.

Sebagai bagian dari edukasi masyarakat, Dinas Kesehatan Kalimantan Timur terus mengampanyekan slogan Aku Malu Jika Ada Jentik di Rumahku untuk menumbuhkan kesadaran dan tanggung jawab individu menjaga kebersihan lingkungan.

Berdasarkan data terkini, tercatat 11 kasus kematian akibat DBD di wilayah tersebut.

Menurut Jaya, pencegahan DBD harus dilakukan dengan memutus siklus hidup nyamuk melalui penghilangan tempat berkembang biaknya.

PSN 3M Plus dan Titik yang Sering Terlupakan

Upaya efektif tersebut dapat dilakukan melalui gerakan PSN 3M Plus, yaitu dengan menguras tempat penampungan air seperti bak mandi dan vas bunga, menutup rapat wadah air, serta mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi sarang nyamuk.

Ia menambahkan bahwa beberapa titik sering luput dari perhatian masyarakat, seperti tatakan pot bunga, tampungan air dispenser, talang air, ban bekas, hingga penampung air di belakang kulkas.

"Cukup luangkan sedikit waktu setiap akhir pekan untuk memeriksa dan membersihkan titik-titik rawan tersebut agar nyamuk tidak berkembang biak," ujarnya.

Jaya juga mengingatkan bahwa musim hujan telah tiba, sehingga masyarakat harus lebih waspada terhadap peningkatan populasi nyamuk.

Ia menutup dengan ajakan agar seluruh warga memulai gerakan lawan dengue dari rumah masing-masing.

Penulis :
Ahmad Yusuf