
Pantau - Perayaan puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Lapangan Silang Monas, Jakarta, Minggu, 5 Oktober 2025, dimeriahkan dengan aksi dramatis terjun payung prajurit TNI yang disertai simulasi penyelamatan dua orang sandera dari gedung yang dikuasai kelompok teroris.
Simulasi Serbu Gedung di Tengah Ibu Kota
Puluhan prajurit TNI melakukan pendaratan senyap dari udara dan mendarat tepat di atas bangunan yang dinarasikan telah dikuasai kelompok teroris.
Pendaratan dilakukan secara tersembunyi tanpa terdeteksi oleh musuh.
Di sekitar gedung, pasukan pendukung telah bersiap, termasuk tim penembak runduk, drone kamikaze, dan grup pendaki serbu yang memanjat gedung menggunakan tali elektrik.
Setelah seluruh unit berada pada posisi masing-masing, pasukan darat yang menggunakan mobil dan senapan mesin mulai menembaki area sasaran sebagai penanda dimulainya operasi.
Sementara itu, prajurit yang terjun dari udara menyerbu masuk dari atap gedung untuk melumpuhkan musuh dari dalam.
Kendaraan TNI dengan tangga khusus turut dikerahkan guna membantu akses ke lantai dua.
Musuh yang mencoba melarikan diri langsung disergap oleh anjing tempur dari unit satwa penyerang TNI.
Dua sandera berhasil diselamatkan dan dievakuasi menggunakan kendaraan taktis menuju zona eksfiltrasi.
Seluruh rangkaian simulasi berlangsung selama sekitar lima menit dan dinyatakan berhasil.
HUT Perdana Presiden Prabowo, Parade Spektakuler Digelar
Aksi tersebut disaksikan langsung oleh Presiden Prabowo Subianto dari tribun kehormatan, didampingi para pejabat tinggi negara dan tamu undangan.
Presiden Prabowo mengenakan kacamata hitam saat menyaksikan jalannya simulasi.
Ini merupakan kali pertama Prabowo memimpin upacara HUT TNI sebagai Presiden Republik Indonesia.
Dekorasi mimbar kehormatan didominasi warna biru muda—warna yang identik dengan masa kepemimpinannya sejak menjabat.
Upacara dimulai sekitar pukul 08.00 WIB dengan diikuti lebih dari 133.000 prajurit TNI dari seluruh penjuru Indonesia.
Para peserta tampil mengenakan seragam PDL baru dengan corak loreng yang berbeda dari sebelumnya.
TNI juga menurunkan total 1.047 alat utama sistem persenjataan (alutsista) dari tiga matra—Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara—yang ditampilkan dalam parade dan defile di Lapangan Silang Monas.
- Penulis :
- Aditya Yohan