Pantau - Perbaikan turap Kali Cipinang di Jalan Puskesmas, RT 09/01, Kelurahan Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur ditargetkan rampung pada akhir Oktober 2025 setelah mengalami longsor bertahap selama dua tahun terakhir.
Kepala Seksi Pemeliharaan Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur, Puryanto, menyatakan bahwa pekerjaan sudah dimulai sejak 25 Agustus 2025 dan ditargetkan selesai pada 23 Oktober mendatang.
Perbaikan dilakukan sepanjang 34,5 meter dengan tinggi turap mencapai delapan meter.
Saat ini, progres pekerjaan telah mencapai sekitar 75 persen.
Turap Longsor karena Debit Air Tinggi dan Usia
Puryanto menjelaskan bahwa turap di lokasi tersebut mulai mengalami longsor secara bertahap sejak dua tahun lalu, dengan kondisi terparah terjadi pada 15 September 2025 yang menyebabkan sebagian badan jalan ikut tergerus.
"Penanganan turap longsor dilakukan oleh pihak ketiga melalui e-katalog dengan nilai anggaran sekitar Rp674,4 juta," kata Puryanto.
Menurutnya, penyebab utama longsor adalah faktor usia dan terkikisnya struktur akibat debit air yang tinggi.
"Jika dibiarkan, dikhawatirkan akan semakin membahayakan karena di lokasi juga terdapat jalan umum dan rumah warga," jelas Puryanto.
Namun, pekerjaan mengalami kendala karena akses jalan warga berada tepat di atas lokasi perbaikan.
" Aktivitas warga yang melintas, baik pejalan kaki maupun pengendara sepeda motor kerap menghambat proses pekerjaan di lapangan," tambahnya.
Perbaikan Turap Kali Baru Dilakukan di Dua Titik
Selain Kali Cipinang, Pemerintah Kota Jakarta Timur juga tengah memperbaiki turap Kali Baru di Jalan Raya Bogor, Pasar Rebo.
Turap Kali Baru mengalami longsor di dua lokasi berbeda dan seluruh pekerjaan ditargetkan selesai pada November 2025.
Segmen pertama berada di Jalan Gongseng dengan panjang turap 21 meter, tinggi 7,5 meter, dan pondasi 2,5 meter.
Pengerjaan sudah dimulai sejak 19 Agustus 2025 dan ditargetkan rampung pada 17 Oktober, dengan progres saat ini mencapai 45 persen.
Sementara itu, di seberang Mal Cijantung, Jalan Raya Bogor, perbaikan dilakukan sepanjang 62 meter dengan tinggi empat meter dan pondasi dua meter.
Pekerjaan di lokasi ini juga dimulai pada 19 Agustus dan ditargetkan selesai pada November 2025.
Hingga kini, progres pembangunan turap tersebut telah mencapai sekitar 70 persen.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
