Pantau - Kementerian Agama Republik Indonesia secara resmi melepas pawai taaruf dan kendaraan hias dalam rangka pembukaan Seleksi Tilawatil Quran dan Hadis (STQH) Nasional ke-28 tahun 2025 di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, pada Sabtu, 11 Oktober 2025.
Direktur Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kemenag RI, Abu Rokhmad, memimpin langsung pelepasan pawai yang diikuti oleh kafilah dari 38 provinsi se-Indonesia.
Pawai taaruf menempuh rute dari Masjid Al Kautsar menuju kawasan eks MTQ Kendari yang terletak di Kecamatan Mandonga, Kota Kendari.
Sementara itu, pawai kendaraan hias melibatkan 30 kendaraan dari 19 provinsi dan mengambil rute dari Lapangan Benu-Benua hingga berakhir kembali di Masjid Al Kautsar.
Syiar Al-Qur’an dan Semangat Kebangsaan
Abu Rokhmad menjelaskan bahwa pawai ini bukan hanya sebuah seremoni pembukaan, tetapi juga bentuk syiar Al Quran dan semangat keagamaan yang mencerminkan nilai-nilai luhur Islam.
"Pawai ini bukan sekadar seremoni, tetapi juga cerminan bagaimana nilai-nilai kitab suci dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari," ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa melalui kegiatan ini, masyarakat dapat menyaksikan keindahan dan keragaman budaya bangsa yang berpadu dalam nilai-nilai Islam.
"Kegiatan ini menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa," ia menegaskan.
Partisipasi 19 Provinsi dan 10 Kabupaten/Kota
Sebanyak 19 provinsi berpartisipasi dalam pawai kendaraan hias, antara lain DKI Jakarta, Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sumatera Barat, Banten, Aceh, Kalimantan Selatan, Kepulauan Riau, Papua Barat Daya, Sulawesi Tengah, Papua, Jawa Tengah, Papua Barat, Maluku Utara, Kalimantan Utara, Jawa Barat, Sulawesi Selatan, serta Sulawesi Tenggara sebagai tuan rumah.
Selain itu, pawai juga dimeriahkan oleh 10 kabupaten/kota di Sulawesi Tenggara, yaitu Kota Kendari, Kabupaten Kolaka, Buton Selatan, Buton Tengah, Muna Barat, Wakatobi, Kolaka Utara, Bombana, Konawe, dan Konawe Utara.
Abu Rokhmad berharap seluruh rangkaian kegiatan STQH dapat berjalan lancar dan menjadi ajang prestasi bagi para peserta dari seluruh Indonesia.
“Semoga STQH bisa berjalan dengan lancar, sukses dari segi pelaksanaannya dan juga prestasinya,” tutupnya.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
