billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Pendaki Gunung Muria Terjatuh ke Jurang Sedalam 90 Meter, Berhasil Dievakuasi Selamat oleh Tim Gabungan

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Pendaki Gunung Muria Terjatuh ke Jurang Sedalam 90 Meter, Berhasil Dievakuasi Selamat oleh Tim Gabungan
Foto: (Sumber: Kasi Kedaruratan BPBD Kudus Ahmad Munaji tengah berbincang dengan pendaki yang terjatuh dan selamat setelah dievakuasi tim gabungan, Rabu (29/10/2025). ANTARA/HO-BPBD Kudus..)

Pantau - Seorang pendaki bernama Evan Maulana (18), warga Desa Rejosari, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus, terjatuh ke jurang saat mendaki Gunung Muria melalui jalur pendidikan di Desa Rahtawu, Kecamatan Gebog, pada Selasa malam, 28 Oktober 2025.

Tim gabungan dari BPBD Kudus dan relawan berhasil mengevakuasi korban dalam kondisi selamat dan tanpa luka, setelah operasi penyelamatan berlangsung semalam suntuk.

Kepala Pelaksana Harian BPBD Kudus, Eko Hari Djatmiko, menyatakan bahwa korban diduga terjatuh akibat kurang konsentrasi saat cuaca sedang hujan.

Kronologi Lengkap: Hilang Kontak hingga Evakuasi Manual

Informasi awal diterima oleh layanan darurat Kudus Siaga 112 pukul 17.30 WIB, yang menyebut adanya pendaki jatuh di bawah Puncak Bayangan MT Natasangin.

Pada pukul 19.30 WIB, korban sempat mengirim pesan WhatsApp kepada temannya, Hilmi, untuk mengabarkan bahwa dirinya terperosok ke jurang.

Hilmi langsung menghubungi petugas untuk meminta bantuan evakuasi.

Basecamp Natasangin resmi menyatakan korban hilang pada pukul 23.00 WIB, dan laporan diteruskan ke Kudus Siaga 112.

Tiga tim evakuasi dikerahkan untuk menyisir lokasi:

  • Tim 1: Berjumlah 8 orang, berangkat pukul 24.00 WIB melalui jalur atas
  • Tim 2: Berjumlah 4 orang, berangkat pukul 03.15 WIB melalui jalur bawah
  • Tim 3: Membawa peralatan tambahan, berangkat pukul 04.50 WIB menyusul Tim 1

Korban diperkirakan jatuh ke dalam jurang dengan kedalaman sekitar 70 hingga 90 meter.

Pada pukul 03.15 WIB, survivor masih bisa berkomunikasi dengan Tim 1 melalui panggilan suara atau teriakan dari lokasi di bawah Puncak Bayangan.

Evakuasi berhasil dilakukan oleh Tim 1 dan Tim 3 pada Rabu, 29 Oktober 2025 pukul 05.40 WIB dengan menggunakan metode penarikan katrol secara manual.

Setelah berhasil ditarik dari jurang, korban langsung dibawa turun ke Basecamp Natasangin untuk mendapatkan penanganan awal.

Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris, turut memantau dokumentasi proses evakuasi saat melakukan kunjungan ke Kantor BPBD Kudus pada Rabu pagi.

Penulis :
Aditya Yohan