Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Ragunan Terbuka untuk Sidak Usai Tuduhan Korupsi Pakan Satwa Viral di Media Sosial

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Ragunan Terbuka untuk Sidak Usai Tuduhan Korupsi Pakan Satwa Viral di Media Sosial
Foto: (Sumber : Pengunjung menaiki salah satu wahana di Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta, Kamis (11/4/2024). ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/nz/aa. (A))

Pantau - Pengelola Taman Margasatwa Ragunan menyatakan bersedia dan terbuka untuk dilakukan sidak terkait dugaan pakan satwa yang dibawa pulang oleh petugas dan viral di media sosial threads.

Kepala Humas Ragunan, Wahyudi Bambang, mengatakan "Iya, kami sangat terbuka jika ada sidak", ungkapnya, menegaskan kesiapan pihaknya menghadapi pemeriksaan.

Dugaan tersebut muncul setelah sebuah unggahan viral di platform X membahas kemungkinan korupsi pakan satwa berupa daging yang diduga dibawa pulang oleh petugas.

Ragunan menyatakan siap menerima kunjungan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung untuk memeriksa langsung kebenaran kabar tersebut.
“Rencananya, Pak Gubernur akan meninjau ke Ragunan,” ujarnya.

Pengelola Ragunan menegaskan bahwa seluruh penyediaan pakan sudah sesuai kebutuhan satwa, baik untuk kesehatan maupun perawatan hariannya.

Informasi yang beredar dalam unggahan viral tersebut dinilai tidak benar dan tidak sesuai dengan kondisi faktual di Ragunan.

Seluruh tahapan penyediaan pakan, mulai pengadaan, penyiapan, hingga konsumsi oleh satwa, berada di bawah pengawasan kurator, dokter hewan, nutrisionis, pengelola pakan, dan perawat satwa.

Unggahan viral di media sosial threads sebelumnya menuduh adanya korupsi pakan di Ragunan hingga menyebabkan satwa tampak kurus.

Unggahan tersebut juga menuliskan dugaan bahwa setiap hari 10 kilogram daging sapi dan 10 ekor ayam dibawa pulang oleh petugas dan dijual kembali.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung telah menanggapi isu tersebut dan memastikan kabar mengenai pakan harimau yang dibawa pulang oleh petugas tidak benar.

Penulis :
Ahmad Yusuf