Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

PWI Siap Perkuat Literasi Publik dan Produksi Konten Edukatif Bersama Pemerintah

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

PWI Siap Perkuat Literasi Publik dan Produksi Konten Edukatif Bersama Pemerintah
Foto: (Sumber : Ketua PWI Pusat Akhmad Munir (kiri) berfoto bersama Menko Polkam Jenderal TNI (Purn) Djamari Chaniago (kanan) dalam audiensi yang digelar di Kantor Kemenko Polkam, Jakarta Pusat, Jumat (21/11/2025). ANTARA/HO-PWI..)

Pantau - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) menyatakan komitmennya untuk mendukung upaya peningkatan literasi publik dengan memperbanyak konten berkualitas, menindaklanjuti dorongan dari Menko Polhukam Jenderal TNI (Purn) Djamari Chaniago.

Minimnya Konten Edukatif Jadi Sorotan

Dalam audiensi bersama jajaran PWI Pusat pada Jumat, 21 November 2025, Menko Polhukam Djamari Chaniago menyoroti minimnya konten edukatif dan sejarah yang dapat diakses oleh anak-anak dan generasi muda.

"Kita kurang memiliki konten edukatif yang bisa diakses anak-anak, termasuk sejarah," ujarnya.

Ia mendorong pemerintah untuk mengoordinasikan kementerian dan lembaga terkait dalam memproduksi film pendek maupun panjang yang dapat meningkatkan literasi publik.

Selain itu, Djamari juga meminta agar koordinasi antara pemerintah dan lembaga seperti PWI diperkuat guna menghadirkan konten-konten media yang relevan, berkualitas, dan mampu mendidik masyarakat.

PWI Dukung Kolaborasi untuk Ketahanan Informasi

Ketua PWI Pusat Akhmad Munir menyambut baik gagasan tersebut dan menegaskan bahwa PWI konsisten dalam memperjuangkan informasi yang berkualitas.

"PWI concern bagaimana informasi yang dikonsumsi masyarakat adalah informasi berkualitas, yang mendidik, mencerahkan, dan memberdayakan masyarakat," ungkapnya.

Akhmad Munir, yang juga menjabat sebagai Direktur Utama LKBN Antara, menyampaikan bahwa sejak didirikan pada 1946, PWI memiliki sejarah panjang dan nilai perjuangan dalam memberikan kontribusi kepada bangsa.

Dengan semangat tersebut, PWI mendorong adanya kolaborasi dan sinergi dengan Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Polhukam) untuk memperkuat ketahanan nasional, terutama dalam menghadapi disrupsi informasi yang semakin masif di masyarakat.

Penulis :
Ahmad Yusuf