
Pantau - Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno menginstruksikan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta untuk menyiapkan personel khusus penanganan kebakaran pada transportasi umum, termasuk MRT.
Instruksi Khusus untuk Pengamanan MRT dan Transportasi Umum
Rano menyampaikan bahwa pada tahun 2029 MRT ditargetkan beroperasi hingga Kota Tua dan ia berharap tidak terjadi kebakaran di bawah jalur MRT maupun stasiunnya.
Rano mengatakan: "Insya Allah, pada tahun 2029 MRT sampai di Kota Tua. Pak Bayu (Meghantara, Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta), kita berharap tidak terjadi kebakaran di bawah (MRT dan stasiun). Apabila terjadi, siapkan pasukan khusus,", ungkapnya.
Ia menjelaskan bahwa transportasi publik Jakarta seperti Transjakarta sudah mulai menggunakan teknologi listrik berbasis baterai sehingga menjadi bagian dari hampir 4.000 kendaraan listrik yang beroperasi di Jakarta.
Indonesia dalam beberapa tahun terakhir juga bergerak cepat mengembangkan teknologi baterai kendaraan listrik.
Namun penggunaan kendaraan listrik dan sistem penyimpanan energinya menimbulkan tantangan baru yaitu potensi kebakaran baterai lithium yang memiliki karakteristik panas ekstrem.
Tantangan Kebakaran Baterai dan Langkah Antisipasi
Rano menegaskan perlunya langkah antisipasi dan penanggulangan terhadap potensi kebakaran kendaraan listrik.
Ia mengatakan: "Memang dengan baterai ini lebih bersih dan berkelanjutan, tapi ternyata apabila terjadi kebakaran, kerusakannya jauh lebih hebat daripada api yang biasa kita hadapi,", ungkapnya.
Rano meminta jajaran terkait menemukan cara mengantisipasi dan menanggulangi kebakaran kendaraan listrik salah satunya melalui seminar yang diselenggarakan Dinas Gulkarmat DKI sejak 1 Desember hingga hari ini.
Ia menambahkan: "Saya minta setelah ini, hasil ini akan dibawa ratas ke gubernur. Karena kita akan menghadapi era listrik. Pertukaran keilmuan lintas negara dan riset teknis dalam negeri seperti ini penting untuk memastikan inovasi teknologi selalu diimbangi pemahaman risiko yang komprehensif,", ungkapnya.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf





