
Pantau - Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan mulai memindahkan sebanyak 105 kepala keluarga (KK) dari kawasan TPU Menteng Pulo 2, Tebet, ke Rumah Susun (Rusun) Jagakarsa sebagai bagian dari program relokasi penataan makam di DKI Jakarta.
Wali Kota Jakarta Selatan, Muhammad Anwar, menyampaikan bahwa proses relokasi sedang berlangsung dan dilakukan secara bertahap.
" Menteng Pulo ada 105 KK, hari ini kita pindahkan atau relokasi ke Rusun Jagakarsa ya, sedang berjalan ", ungkapnya.
Relokasi ini merupakan hasil dari Rapat Pimpinan (Rapim) yang digelar bersama Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, sebagai langkah strategis penataan lahan pemakaman yang selama ini berubah fungsi menjadi kawasan permukiman.
Sosialisasi Persuasif dan Tenggat Relokasi Hingga 4 Desember
Muhammad Anwar menjelaskan bahwa Pemkot Jakarta Selatan telah melakukan pendekatan persuasif kepada warga agar bersedia pindah secara sukarela.
Sebagian besar warga dikabarkan telah membereskan barang-barangnya dan menyetujui relokasi tanpa paksaan.
" Untuk sisa yang masih belum relokasi kita kasih waktu sampai 4 Desember, tanggal 5 Desember kita akan bongkar ", tegasnya.
Meski begitu, pemerintah tetap menghormati jika ada warga yang tidak setuju untuk direlokasi.
Namun, Anwar menegaskan bahwa lahan TPU Menteng Pulo adalah aset pemerintah yang harus dikembalikan fungsinya sebagai tempat pemakaman umum.
5.000 Meter Persegi Lahan TPU Disalahgunakan Jadi Permukiman
Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta, Fajar Sauri, mengungkapkan bahwa lahan TPU Menteng Pulo 2 memiliki area seluas 5.000 meter persegi yang telah disalahgunakan menjadi kawasan hunian warga.
Oleh karena itu, pemerintah melakukan relokasi guna mengembalikan fungsi lahan sesuai peruntukannya.
" Kurang lebih 134 KK sekarang lagi proses pengosongan. Nanti akan diungsikan ke rumah susun dan sebagian ada yang dipulangkan ke kampung ", ujarnya.
Dari total 124 KK yang tinggal di kawasan tersebut, sebanyak 81 KK berada di RT 11/13 dan 43 KK di RT 09/10.
Pada Selasa pukul 07.53 WIB, Pemkot Jakarta Selatan juga mengerahkan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) untuk membantu proses pemindahan barang-barang warga yang terdampak relokasi.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf








