HOME  ⁄  Nasional

TNI AL Kirim 1,2 Ton Logistik ke Sibolga Gunakan Pesawat Angkut dan Helikopter untuk Jangkau Wilayah Terisolir

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

TNI AL Kirim 1,2 Ton Logistik ke Sibolga Gunakan Pesawat Angkut dan Helikopter untuk Jangkau Wilayah Terisolir
Foto: (Sumber: Pesawat angkut TNI AL Cassa NC 212-200 Aviocar membawa logistik yang akan dikirim ke Sibolga, Rabu (10/12/2025) (ANTARA/HO-Humas TNI AL).)

Pantau - TNI Angkatan Laut (TNI AL) mengerahkan pesawat angkut Cassa NC 212-200 Aviocar untuk mengirimkan 1,2 ton bantuan logistik ke Sibolga, Sumatera Utara, sebagai bagian dari operasi bantuan kemanusiaan untuk warga terdampak bencana.

Pesawat dan Helikopter Dikerahkan dari Medan ke Sibolga

Pengiriman logistik dilakukan dari Kota Medan ke Sibolga pada Rabu, 10 Desember 2025, menggunakan pesawat militer milik TNI AL.

Kepala Dinas Penerangan TNI AL, Laksamana Pertama TNI Tunggul, menjelaskan bahwa pengiriman ini mencerminkan peran aktif alat utama sistem senjata (alutsista) TNI AL dalam misi kemanusiaan.

"Penyaluran bantuan kemanusiaan ini terdiri dari 1,2 ton sembako untuk memastikan masyarakat di Sibolga menerima pasokan kebutuhan pokok yang memadai," ungkapnya.

Logistik tersebut akan disalurkan terlebih dahulu ke posko bandara yang paling dekat dengan lokasi bencana.

Dari posko tersebut, bantuan selanjutnya akan diterbangkan menggunakan helikopter ke desa-desa terdampak banjir.

TNI AL juga telah mengerahkan helikopter Panther untuk menjangkau wilayah yang masih terisolir akibat bencana alam.

Alutsista Laut Siap Dukung Pemulihan Pasca Bencana

Selain armada udara, TNI AL juga menyiagakan sejumlah alutsista laut untuk memperkuat operasi kemanusiaan di wilayah bencana.

Jenis alutsista laut yang disiapkan antara lain kapal angkut (KRI), kapal tanker, dan kapal rumah sakit.

Menurut Tunggul, keterlibatan seluruh unsur ini bertujuan untuk mempercepat proses distribusi bantuan dan pemulihan pasca bencana secara maksimal.

Seluruh upaya ini merupakan bagian dari komitmen TNI dalam mendukung penanganan bencana secara cepat dan terpadu.

Penulis :
Ahmad Yusuf

Terpopuler