
Pantau - Gubernur Maluku Utara Sherly Tjoanda menegaskan komitmen seluruh jajaran Pemerintah Provinsi Maluku Utara untuk mendukung pemberantasan korupsi saat menghadiri pembukaan Musyawarah Wilayah V Partai Kebangkitan Bangsa Provinsi Maluku Utara di Ternate pada Jumat, 19 Desember 2025.
Sherly Tjoanda hadir didampingi Wakil Gubernur Maluku Utara Sarbin Sehe dalam kegiatan yang dihadiri jajaran pengurus partai politik dan perwakilan masyarakat tersebut.
Keterbukaan Kritik dan Pengawasan Anggaran
Sherly Tjoanda menyampaikan bahwa pemerintah daerah membuka ruang seluas-luasnya bagi masyarakat untuk menyampaikan kritik dan masukan sebagai bagian dari pengawasan penggunaan anggaran.
“Kami membuka ruang kritik dan masukan dari masyarakat, baik melalui WhatsApp maupun pertemuan langsung, agar setiap rupiah APBD benar-benar dimanfaatkan untuk kesejahteraan rakyat,” ungkap Sherly.
Ia menyebut keterbukaan tersebut menjadi langkah penting dalam mencegah praktik korupsi di lingkungan pemerintahan daerah.
Sherly juga mengungkapkan bahwa Maluku Utara sempat masuk daftar provinsi terkorupsi versi Komisi Pemberantasan Korupsi pada 2024.
Namun, pada Desember 2025 Maluku Utara berhasil masuk zona hijau dengan skor Pusat Pemantauan Pencegahan tertinggi keempat secara nasional.
Muswil PKB dan Capaian Pembangunan Daerah
Musyawarah Wilayah V PKB Maluku Utara dihadiri Wakil Ketua DPP PKB Ahmad Iman Sukri, Bupati Halmahera Tengah Ikram Sangaji, jajaran pengurus DPW PKB Maluku Utara, pimpinan partai politik, serta perwakilan masyarakat.
Sherly Tjoanda menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta Muswil dan secara khusus mengucapkan terima kasih kepada jajaran DPP PKB yang hadir.
Ia menegaskan Muswil menjadi momentum penting untuk menentukan arah politik serta kontribusi PKB dalam pembangunan Maluku Utara.
Dalam kesempatan tersebut, Sherly memaparkan sejumlah capaian pembangunan daerah, antara lain renovasi rumah tidak layak huni, bantuan kapal nelayan, bantuan umrah bagi warga, dukungan bagi pelaku UMKM, santunan keluarga berduka, serta pembangunan menara telekomunikasi di wilayah blank spot.
Sorotan Kemiskinan dan Agenda Muswil
Wakil Ketua DPP PKB Ahmad Iman Sukri yang secara resmi membuka Muswil menyoroti masih tingginya angka kemiskinan serta keterbatasan infrastruktur transportasi dan telekomunikasi di Maluku Utara.
Sukri menyampaikan pertumbuhan ekonomi Maluku Utara di kisaran 3,7 persen dinilai belum cukup menekan angka kemiskinan.
Ia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, pemerintah pusat, dan sektor swasta untuk mempercepat pembangunan.
Sukri juga menyoroti perlunya membangun branding Maluku Utara guna menampilkan potensi ekonomi dan budaya daerah untuk menarik investasi.
Ketua DPW PKB Maluku Utara Jasri Usman menyampaikan bahwa Muswil V menjadi forum strategis untuk menentukan kepemimpinan PKB lima tahun ke depan.
Ia mengajak seluruh kader menyusun program terbaik untuk memenangkan pemilihan mendatang serta berkontribusi nyata bagi kemajuan Maluku Utara dan Indonesia.
Musyawarah Wilayah V PKB Maluku Utara dijadwalkan berlangsung selama dua hari dengan agenda utama penetapan kepengurusan baru dan penyusunan rekomendasi kebijakan periode 2026–2030.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf







